Alpha Sasuke (End)

Sub 39

Melupakan kejadian semalam? Tentunya tidak terlebih untuk Naruto yang mendapat hukuman dari Sasuke hingga Naruto malas untuk bangun pagi mengingat semua tubuhnya terasa remuk. Naruto masih memeluk tubuh telanjang Sasuke mencari sisi hangat yang nyaman untuknya sementara Sasuke sudah bangun sejak tadi dan menikmati aksi Naruto yang terus mencari tempat nyaman di tubuhnya. Tangan Sasuke masih setia melingkar di tubuh mungil Naruto dan melihat seluruh pahatan sempurna ciptaan Kami-sama. Sasuke juga menyadari kalau rambut Naruto kini semakin panjang dan jatuh menutup matanya namun hal itu semakin menambah pesona manisnya.

Tangan Sasuke menyingkirkan helaian rambut yang menutup wajah Naruto dengan pelan agar tak membangunkannya. Sasuke melihat punggung Naruto ada gambar samar sepasang sayap berwarna putih seperti miliknya. Gambaran itu muncul sejak mereka melakukan penyatuan. Sangat indah bila di lihat gambaran itu bagai tato permanen dua sayap yang menutup. Perlahan Sasuke membelai punggung Naruto membuat si empu menggeliat karena geli. Perlahan mata Naruto terbuka dan menampakan dua bola mata biru jernih yang sangat indah seperti langit yang cerah dengan sedikit awan sebagai penghias.

Sasuke tersenyum menyambut Naruto yang masih menormalkan pandangannya dan setelah terbuka sempurna semburat merah muncul begitu saja di wajah Naruto membuat Sasuke gemas tiada tara. Naruto kembali membenamkan wajahnya di dada Sasuke dan mengeratkan pelukannya.

"Ohayou baby." sapa Sasuke sembari mencium puncak kepala Naruto berkali-kali.

"Ohayou Suke." balas Naruto lirih karena masih setia bersembunyi di dada Sasuke.

"Jangan membuatku gemas baby kalau tak ingin jadi hidangan sarapanku." goda Sasuke tapi sayangnya Naruto tak mengerti apa maksudnya membuat Naruto mendongak menatap Sasuke dengan wajah super polos meminta penjelasan apa maksud ucapan Sasuke membuat bagian selatannya langsung on.

"Apa maks... emm...." belum selesai ucapan Naruto mulutnya sudah terbungkam oleh bibir Sasuke. Naruto yang menerima serangan dadakan itu hanya mampu pasrah dan menerima semua dan membalas setiap apa yang di lakukan Sasuke. Yang Naruto sadari saat awal melakukan hubungan itu adalah suara aneh yang dulu pernah dia dengar adalah suara saat seperti ini. Mengingat kebodohannya dulu membuatnya selalu malu setengah mati setiap bertemu Kiba dan Shikamaru.

Tak ada rasa puas di diri Sasuke menikmati semua tubuh Naruto. Bagi Sasuke Naruto bagaikan candu yang luar biasa. Sasuke tak akan pernah melepas Naruto meski pada saudara Naruto maupun saudaranya sendiri. Posesif pada pasangan sudah menjadi hal biasa terlebih untuk seorang Alpha. Bagi Alpha, soulmete adalah separuh dari dirinya. Puas menikmati tubuh Naruto sebagai hidangan pembuka sarapannya kini mereka mandi bersama dikarenakan Naruto yang kesulitan berjalan. Meski Sasuke kelebihan hormon tapi dia sadar diri kalau saat ini mate kecilnya itu tengah terluka dan butuh istirahat melihat area selatannya terluka akibat ulahnya.

Selesai mandi pagi yang menjelang siang mereka keluar bersama dan di sambut keluarga yang kini jumlahnya tidak tanggung-tanggung. Naruto masih setia di gendongan Sasuke dan mengalungkan tangannya agar tidak jatuh padahal tanpa melakukan itu dia jelas tidak akan jatuh mengingat Sasuke yang sangat posesif padanya. Obito sudah tahu hubungan Naruto dan Sasuke dari Kushina. Awalnya Obito tidak terima adik polosnya berjodoh dengan manusia serigala tapi setelah mendengar penjelasan Kurama dan Itachi pasrahlah yang bisa dia lakukan. Selain itu posisi Naruto saat ini adalah Luna bagi seluruh klan werewolf di Konoha.

Usai sarapan pagi Naruto dan Sasuke menuju ruang khusus yang di minta dari Tou-san nya. Naruto dan Sasuke melakukan semedi untuk menguatkan kekuatan keduanya. Sebagai catatan Naruto sejak kejadian kala itu sudah ijin keluar sekolah dengan alasan home schooling. Tapi tidak dengan yang lain. Kiba, Shikamaru, Sai, Neji, Garaa, Hinata, Shino masih sekolah seperti biasanya. Bahkan Sai kini terang-terangan mengejar Ino untuk menjadi kekasihnya. Yang mengejutkan sekolah itu adalah saat Shikamaru dan Neji terang-terangan mengumumkan hubungannya dengan Kiba dan Garaa. Ino dan Sakura sempat ngamuk karena tahu semua itu bersamaan dengan murid lainnya.