Alpha Sasuke (End)

Sub 51

Pertarungan berlanjut sangat sengit. Danzo menyerang begitu pula dengan Sasuke yang tak mau tinggal diam hanya menunggu serangan dari lawan. Pedang yang dipegang Sasuke mengeluarkan api sementara Naruto memfokuskan diri membuat rantai untuk membelenggu Danzo. Dari jauh Hashirama sudah menjemput Sarutobi dan mempersiapkan diri memulai ritual shiki fujin.

Kurama dan Itachi juga terus menyerang Danzo agar ternaganya terkuras paling tidak itulah yang bisa mereka lakukan mengingat dia tak bisa mati akibat kekuatan kegelapan yang dia curi. Sementara Naruto kini tengah fokus pada buku kuno untuk merapal mantra pengikat dengan rantai emas. Naruto cukup kesulitan merapal mantra dengan tulisan kuno.

Meski kondisi Danzo kian terdesak tapi kekuatannya seakan tidak berkurang banyak. Bahkan mahkluk neraka yang membuat perjanjian dengan Danzo juga mulai menyulitkan. Seluruh tenaga dari semua prajurit yang berada di pihak Sasuke dan Naruto mulai terkuras habis. Pasokan obat yang diramu juga diambang batas. Kini semua tinggal kekuatan dan tekat mereka semua.

Shikamaru yang melihat kondisi Sasuke semakin melemah memberi tahu Obito agar membatu Sasuke. Awalnya Obito menolak karena prajurit di medan pertempuran ini juga membutuhkan kekuatannya. Kakashi ikut meyakinkan Obito agar membatu pihak Sasuke. Kakashi meyakinkan kalau semua disini cukup dengan kekuatan prajurit ini. Selain itu apa bila Danzo kalah otomatis semua mahkluk menjijikan ini akan hilang.

Setelah mempertimbangkan cukup lama akhirnya Obito melesat menuju medan pertempuran pihak Sasuke. Kini Kakashi dan yang lain bertarung habis-habisan mengingat semua ini terlalu lama. Bahkan mahkluk menjijikan yang menjadi lawan mereka seakan tak punya luka. Setiap kali anggota tubuh mereka terputus hanya dalam hitungan sepersekian detik anggota tubuh itu menyatu lagi.

Serangan demi serangan tak pernah berhenti. Hinata mengalami luka yang sangat parah dan harus dievakuasi karena lukanya benar-benar parah. Butuh banyak darah mengingat dia adalah vampir dan pengobatan yang paling efektif bagi kaum vampir ada darah terlebih lagi kalau darah itu darah manusia. Nagato yang awalnya bertarung dengan Kurama dan mengalami cidera parah akhirnya sadar namun dirinya dalam kondisi terikat rantai perak. Nagato sudah tidak bisa dipulihkan lagi mengingat semua eksperimen yang dia terima merombak total isi otaknya. Nagato hanya mengerang marah ingin lepas dari rantai yang mengikatnya. Karin, yang juga adik sepupunya menatap miris melihat nasib sang kakak yang dinyatakan mati akibat kecelakaan itu. Untuk menenangkan kondisi Nagato, Karin menyuntikan obat penenang dalam dosis tinggi. Hal itu juga berlaku untuk ayah Shino. Nasibnya tak jauh berbeda dengan Nagato. Terikat dan tidak sadarkan diri.

Kini semua orang berjuang mati-matian melawan kegelapan. Kegelapan yang bersumber dari inti dari setiap sisi buruk manusia. Sasuke yang terpelanting jauh akibat serangan Danzo mulai bangkit dibantu Kurama dan Obito. Itachi tak henti-hentinya mengarahkan panah air pada Danzo meski mudah sekali ditangkis.

"Ini mulai membosankan. Kalian akan aku buat melebur jadi abu dengan kekuatan inti bumi milikku!" Raung Danzo yang mulai memusatkan kedua tangannya ke angkasa. Perlahan tapi pasti gumpalan api inti bumi mulai membesar. Hashirama tak tinggal diam. Dirinya juga mulai memusatkan kekuatannya pada bumi untuk membuat benteng dari tanah.

Gumpalan yang sudah membesar itu Danzo lempar kearah Sasuke dan Obito berada. "Mati kau Alpha keparat!" teriaknya namun sebelum gumpalan itu menuju Sasuke tembok tinggi menjulang menghadang dan terjadilah tabrakan yang mengeluarkan suara ledakan yang sangat dahsyat.

Akibat dari itu semua semua yang ada di medan pertempuran mempertahankan diri agar tidak terpental jauh. Meski serangan itu berhasil Hashirama hadang namun efeknya cukup parah. Hashirama memuntahkan darah hitam dari bibirnya dalam jumlah yang banyak. Tubuhnya kini lemas dan perlahan kesadarannya mulai diambang batas. Sebelum kesadaran itu hilang Sakumo sudah menjadikan tubuhnya sebagai tumpuan tubuh Hashirama.

"Kurang ajar kau Hashirama Senju. Kau menghentikan seranganku kali ini tapi selanjutnya tak akan ada yang mampu menahan seranganku."

Danzo kembali memfokuskan kekuatannya dan gumpalan itu mulai muncul lagi. Namun Sasuke, Obito, Itachi dan Kurama sudah siap dan menyatukan ketiga kekuatan itu menjadi satu. Dari penyatuan itu muncul air, petir dan angin yang membentuk tornado ditambah ribuan anak panah yang membentuk duri dalam tornado tersebut.

Saat Danso mengarahkan serangan pada keempatnya Sasuke yang yang lain sudah siap. Kini kekuatan itu saling membentur dan menunjukan seberapa kuat kekuatan itu saling bertubrukan. Ditengah kesibukan pertempuran itu Naruto sudah bisa merapal mantra pengikat. Momen itu tak Naruto sia-siakan. Dengan gerakan lambat Naruto mulai terbang dibelakang Danzo dan mulai merapal mantra.

Saat Naruto merapal mantra dari dalam tanah muncul tiang tinggi dan besar sebanyak tuju buah. Dari setiap tiang besar itu muncullah rantai emas secara perlahan-lahan. Danzo yang menyadari hal itu mengarahkan sebagian kekuatan kearah Naruto, namun serangan itu terhalang perisai yang dibuat Shikamaru dan yang lainnya. Mahkluk neraka yang menyadari akan kekalahan Danzo mulai melarikan diri. Pengecut memang tapi itulah kekuatan kegelapan. Tak ada yang sejati. Mereka hanya mengambil keuntungan semata.

Danzo murka melihat semua pasukannya melarikan diri tapi dia tak bisa berbuat banyak. Dirinya terdesak dengan serangan yang dia terima dan dia luncurkan.

Melihat para mahkluk yang melarikan diri itu Lucifer menangkap mereka semua dan merantainya. Cukup mudah memang  dan kini Lucifer membawa mahkluk itu kembali ke alam bawah dan memasukannya ke dalam penjara penyikasaan terberat.

Rantai yang dikeluarkan Naruto kini mulai membelit seluruh tubuh Danzo dan menyeretnya ke bawah tempat ditengah tujuh tiang tersebut. Sasuke dan yang lain masih fokus memberi serangan pada Danzo sebelum rantai itu mengikat tubuhnya secara sempurna. Sarutobi kini mulai menyiapkan diri tepat didepan Danzo dalam lingkaran tiang itu.

Sarutobi menyayat tangannya dan menjadikan darah yang keluar dari tangannya untuk menulis dan membuat simbol Shiki Fujin. Danzo kini sudah terikat sepenuhnya oleh rantai emas dan Sarutobi pun sudah siap.

"Fuuinjustu shiki fuujin!" Tak berselang lama sosok bayangan dewa Shinigami muncul tepat dibelakang Sarutobi.

Tawa mengelegar Danzo keluar dari mulutnya. "Hahahahahahaha....... hai bocah tengik. Apa kau tahu resiko kekuatan itu? Lebih baik kau urungkan niatmu dan bergabunglah denganku. Kita akan menguasai dunia ini. Akan kujadikan kau tangan kananku."

"Terimakasih tuan!" balas Sarutobi santai. "Aku sangat tahu resiko kekuatan ini dan aku tidak menyesal. Aku sudah bosan hidup asal kau tahu. Tubuhku ini memang menipu."

"Di dunia ini mana ada orang yang suka rela melakukan kekuatan itu bila tidak ada imbalannya. Katakan imbalan apa yang kau terima dan aku akan memberikannya lebih dari apa yang mereka berikan."

Sayangnya tawaran Danzo tak menarik minat Sarutobi. "Ah aku rasa kau tak bisa memberikannya padaku. Jadi inilah pilihanku."

Usai negosiasi singkat itu yang tidak menguntungkan sama sekali bagi Danzo akhirnya Sarutobi mulai mengarahkan tangannya membentuk simbol pentagon. Danzo tak tenang dan terus memberontak. Hal itu juga berpengaruh pada Naruto karena rantai itu tidak akan terputus sebelum ritual penyegelan selesai. Dan hal itu menguras seluruh tenaga dan kekuatan Naruto.

Saat jiwa yang secara perlahan-lahan tersegel, Danzo semakin menggila. Gerakan yang dia lakukan semakin brutal. Naruto hampir diambang batas namun Sasuke segera menghampiri dan menyalurkan energi positif pada tubuh Naruto sehingga dirinya bisa kembali bertahan melawan kekuatan Danzo yang ingin lepas dari belenggu rantai emas. Butuh waktu lama hingga akhirnya Danzo tersegel dalam sebuah peti berukuran kecil. Peti itu kini tergeletak dan masih bergetar kuat seakan ingin melepaskan diri. Tak ada yang berani menyentuh kotak itu dan hanya dibiarkan saja.

Shino, Neji, Shikamaru dan Kakashi mengangkat tubuh Sarutobi yang sudah tidak bernyawa dan diletakkannya depan Hashirama.

Maaf lama bgt. Bukan ingin ngegantung tapi sekarang porsi pegang hp jadi sedikit. Kalah sama anak aku yang udah mulai paham nonton video.

Trenggalek, 21 Juli 2022