Alpha Sasuke (End)

Sub 48

Tak butuh waktu lama Nagato sudah di lumpuhkan oleh Kurama dan mengikatnya di bawah pohon dengan sulur mantra bersamaan dengan Aburame Shibi yang sudah Shino lumpuhkan. Mereka bergegas menyusul Sasuke yang yang lain menuju Konoha, namun saat di tengah jalan mereka di hadang mantan rekan kejahatan Danzo yakni Kabuto. Kabuto tak menyerang dan hanya berkata kalau Danzo tidak bisa mati namun juga tidak memberi tahu cara mengalahkannya. Kabuto hanya penasaran dengan kekuatan yang di bawa Alpha Sasuke yang di ramalkan akan menyatukan kedamaian dan memimpin seluruh dunia immortal ini.

Kabuto cukup di buat takjub dengan kekuatan ini dan dia tentu saja tidak berani melawa. Hanya kematian konyol yang akan dia dapat kalau memilih perang dengan prajurit yang dibawa Alpha dari dunia manusia terlebih kekuatan yang terdapat pada pasukan itu juga merupakan kekuatan mahkluk dari dunia ini. Rasa penasaran Kabuto membuatnya mengamati setiap orang yang ada dan menemukan dokter yang dia kenal dengan kejeniusannya di dunia manusia. Siapa lagi kalau bukan tiga dokter hebat Orochimaru, Tsunade dan Jiraiya. Mata Kabuto langsung berbinar dan memohon menemui ketiga dokter itu.

Kurama tidak mengijinkan sekarang tapi nanti kalau perang ini selesai. Kabuto dengan senang menunggu di hutan dekat dengan Konoha. Kabuto akan menunggu karena pada dasarnya Kabuto orangnya sabar menunggu bila menyangkut rasa penasaran. Itulah kenapa semua penelitiannya yang dia lakukan di dunia ini berhasil. Sabar dan pantang menyerah tapi tetap memiliki sisi negatif.

Mereka semua lantas menuju Konoha dan disana sudah terjadi peperangan di pimpin Sasuke dan Hashirama. Belum terlihat Danzo keluar dari kerajaan tapi seluruh pasukan sudah menyerang dan jumlah mereka sungguh banyak sekali. Sasuke sudah merubah wujudnya menjadi serigala seutuhnya. Sesuai dugaan seluruh mayat hidup ini tidak akan mati begitu saja. Mereka akan terus bangkit dan bangkit meski di matikan. Kurama dan Itachi yang baru datang langsung bergegas menyusul Sasuke dan Hashirama menyerang di bagian depan. Sementara Kakashi, Sakumo dan yang lain menyebar ke segala penjuru arah agar bisa menerobos masuk.

Masih di bantu para peri wingkle, para peri kecil itu menabur bubuk emas agar awan gelap yang membuat mayat hidup terus bangkit segera hilang tapi usaha itu harus bertambah karena awan yang menyelimuti Konoha sangatlah tebal dan kuat. Sasuke kini melawan Kinkaku dan Ginkaku yang menghadangnya. Dua bersaudara itu cukup membuat Sasuke kewalahan. Tenaga keduanya sungguh luar biasa kuat di banding yang lain. Ada kilatan dendam di mata keduanya yang membuat kekuatan keduanya berlipat ganda.

Sasuke terus melawan tanpa henti dan mengayunkan cakar kuatnya yang membuat tubuh keduanya terluka parah. Ditengah pertarungan sengit ini salah satu dari dua bersaudara itu harus kehilangan kakinya akibat gigitan Sasuke yang mengoyak tanpa ampun. Melihat saudaranya tidak berdaya dia melawan Sasuke membabi buta hingga pergerakannya tidak beraturan. Hal itu menguntungkan Sasuke dan langsung menerjang lehernya hingga membuat kepalanya terlepas. Kematian tidak terelakan dalam pertarungan sengit itu. Terlepas dari dua bersaudara itu Sasuke masuk ke kerajaan dan di sambut lagi oleh bawahan Danzo yang lain yang lebih kuat. Saat Sasuke siap menyerang, langkahnya terhenti oleh Naruto, Shikamaru dan Kiba. Naruto meminta Sasuke langsung menemukan Danzo. Hashirama yang baru datang menyarankan Naruto mengikuti Sasuke karena kekuatan keduanya akan melumpuhkan Danzo dengan cepat.

Naruto mengikuti arahan Hashirama karena ingin mengakhiri peperangan ini. Sudah muak Naruto melihat darah dan mayat dari para tentara yang dibawa dari dunia manusia. Sasuke merubah tubuhnya menjadi manusia dan mengeluarkan sayap. Hal itu juga Naruto lakukan untuk mempercepat dan menghindari bawahan Danzo. Setelah terbang mengitari istana dan tidak menemukan Danzo membuat Sasuke geram. Sasuke lupa kalau di puncak menaralah Danzo berada mengawasi seluruh pasukannya dari puncak.

Tawa membawahan keluar dari bibir Danzo melihat pasukan yang dibawa Alpha Sasuke banyak yang tumbang. Naruto menghampiri Sasuke yang tengah kebingungan mencari sosok Danzo berada.

"Sasuke! Kurasa Danzo tidak ada didalam istana ini. Bagaimana kalau kita lihat diluar?" usul Naruto yang mendapat tatapan bingung dari Sasuke.

"Untuk apa dia diluar? Rasanya sangat aneh Naru."

"Ini hanya tebakanku saja. Kurasa Danzo memang memantau kita semua dari luar istana."

Sasuke akhirnya setuju setelah tahu alasan yang di berikan Naruto. Mereka berdua bergegas terbang keluar dan mencari di segala penjuru arah. Sasuke tidak menyadari kalau Danzo melihatnya dan siap menyerang. Dengan secepat kilat Danzo terbang menerjang Sasuke membuat Naruto terkejut. Naruto berteriak melihat kondisi Sasuke yang terpental jauh dan mendarat di atap istana membuat atap itu hancur berkeping-keping. Naruto bergegas menyerang Danzo namun semua serangan Naruto dapat di tangkis dengan mudah oleh Danzo.

"Inikah kekuatan Dewi Amaterashu? Sungguh sangat lemah." cemooh Danzo melihat kondisi Naruto yang tidak bisa di katakan baik dengan luka di beberapa bagian tubuhnya. Saat Danzo hendak menyerang Naruto Sasuke datang dengan pedang melindungi Naruto yang terkejut akibat serangan Danzo yang cukup cepat. Beruntung Sasuke tidak kalah cepat hingga dapat melindungi Naruto dari serangan Danzo. Sasuke menyerang Danzo penuh perhitungan karena setiap luka yang ditorehkan Sasuke pada tubuh Danzo, luka itu akan tertutup dengan sempurna hanya dalam sekejap saja.

Memang benar sosok Danzo saat ini adalah mahkluk yang luar biasa kuat tapi kekuatan itu tetao tidaklah sempurna. Sekuat apapun kekuatan Danzo selalu ada celah dimana menjadi titik lemahnya. Dan itulah yang saat ini Sasuke cari. Setiap serangan yang Sasuke lakukan Naruto akan mengamati bagian mana dari luka itu yang lama tertutup. Namun Naruto belum menemukan titik lemah itu.

Serangan demi serangan Sasuke dan Naruto layangkan pada Danzo meski hasilnya tidak memuaskan namun tidak ada kata menyerah di antara Sasuke maupun Naruto. Awan hitam yang semula pekat kini berangsur-angsur menipis dan menunjukan sisi terangnya. Naruto tersenyum dan mengucapakan terimakasih berkali-kali karena dengan begini seluruh mayat hidup itu akan musnah dan tidak bisa bangkit lagi. Sementara itu Danzo di buat murka melihat awan sihirnya akan lenyap. Di saat fokus Danzo berkurang karena marahnya Sasuke dan Naruto menyerang Danzo. Serangan keduanya mampu menjatuhkan Danzo hingga tanah tepat Danzo mendarat membentuk sebuah kubangan besar. Tak mensia-siakan kesempatan itu Sasuke dan Naruto meluncur kebawah menyerang Danzo lagi dan lagi meski serangannya dapat di tangkis dengan mudah oleh Danzo.