Seminggu yang lalu Jeje dan Pak Bayu telah resmi menjadi pasangan suami istri. tentu saja ada banyak hal yang terjadi saat resepsi berlangsung .
hampir sebagian wanita lajang yang datang kepernikahan Jeje dan Pak Bayu menatap dengan tatapan iri. tak sedikit pula yang menyelamatkan kata beruntung kepada Jeje.
Awalnya papa sedikit tidak setuju dengan pernikan ini karna Pak Bayu pernah menyakiti hati Jeje namun berkat kegigihanPak Bayu akhirnya papa menyetujuinya.
Enjel, Aldo, serta Gavin benar-benar antusias sampai-sampai 2 hari sebelum resepsi mereka telah mengungsi ke rumah Jeje, mereka sibuk membantu menyiapkan acara resepsi dan sepertinya semua dekorasi ini merupakan campur tangam dari mereka.
Sempurna hanya itu kata yang terlontarkan pada hari itu, Jeje tak punya kata-kata lagi yang dia ketahui hanya perasaraan yang sangat bahagia.
"Sayang ..." lamuan pagi Jeje di buyarkan dengan panggilan Pak Bayu.
"Morning kiss," ucap Pak Bayu menunjuk bibirnya.
"Nggak mau."
"Sini black card nya."
Cup!
Lagi-lagi hanya memberi kecupan singkat di bibir Pak Bayu soalnya bisa bahaya kalau enggak singkat, masih pagi loh ini
"Jangan gitu dong sayang, nggak boleh ambil black card aku, jangan durhaka sama istri."
"Kamu yang durhaka giliran uang aja kamu manggil sayang, bisanya manggil bapak."
Cup!
"Maaf sayang, Jeje mata duitan soalnya," ucap Jeje cengengesan kemudian memeluk Pak Bayu.
"Kamu bahagia nggak sama saya? Saya nggak bisa romantis,"ucap Pak Bayu mendekap tubuh Jeje.
"Bapak ngak perlu jadi cowok romantis, jadi diri bapak sendiri aja Jeje udah bahagia banget,"
"Ke kamar sayang,"
"Ngapain ke kamar, mas liat nggak Jeje lagi masak,"
"Katanya pengen beby,"
"Nggak ah,"
"Ngak ada penolakan, jalani kewajibanmu wahai istriku," ucap Pak Bayu kemudian langsung berlari menggendong Jeje ala bridal style e arah kamar.
"JEJE HALANGAN SAYANG,"
"TIDAKKK....,"
Orang yang senantiasa bahagia biasanya memiliki jalan pikir yang sederhana
KAMU SEDANG MEMBACA
Dosgans
Humor"Pak, saya di depan ruangan bapak Bapak dimna?" "Di kelas" "Pak, saya sekarang sudah di kelas Tapi bapak ngga ada." "Saya sudah di ruangan saya." "Bapak dimana sih? Saya sekarang di depan ruangan bapak, tapi bapak nggak ada, saya capek lo pak dari t...