Chapter 87

138 40 2
                                    

»—Penulis: 青色羽翼/Cyan Wings—«

»—Penerjemah B Ing: E Danglars—«


Yu Hua sedang bermimpi. Di dalam mimpinya, seseorang berkata kepadanya, "Kamu bisa mengabaikan nyawa orang dan anjing ini dan membunuhku lagi. Kamu juga bisa masuk ke dunia kecil ini demi menyelamatkan mereka. Segalanya akan kembali ke awal mula. Kamu akan berada di bawah belas kasihan semua orang."

Yu Hua di dalam mimpi tersebut sangat dingin, sedingin bongkahan es. Dia mendengar "dirinya" berkata angkuh, "Berdasarkan hukum waktu, penguasa dari hukum tersebut juga harus kembali ke awal mula dan berada di tengah-tengah kejadian. Hal itu tidak terhindarkan."

"Aku tahu, oleh karena itu, wujud utamaku sudah ada di dalam sedang menunggumu," ujar pria yang mengenakan baju hitam dan memegangi sebuah payung yang tampaknya datang dari waktu di masa lalu.

"Kamu selalu suka melakukan hal-hal yang tidak berguna," ujar Yu Hua, berjalan langsung ke ruang yang berpusar.

Ketika Yu Hua akan melangkah masuk ke ruang tersebut, pria berbaju hitam tiba-tiba berkata, "Jadi, kamu bersedia kembali ke waktu kamu tidak memiliki apa-apa, semua demi menyelamatkan seekor anjing dan seorang bocah. Apakah kamu memberitahuku bahwa di dalam dunia kecil ini, semuanya palsu, dan hanya kematian yang merupakan kebenaran yang tak dapat diubah."

Yu Hua di dalam mimpi berhenti dan tersenyum mencemooh. "Apa yang layak diselamatkan dari seekor anjing sialan dan seorang anak aneh? Aku hanya ingin memberitahumu bahwa jika kamu kembali, aku akan membunuhmu lagi."

Dia menolehkan kepalanya untuk menatap pria berbaju hitam. Tertulis di matanya adalah, "Jarak antara kau dan aku tidak bisa diperbaiki dengan mencoba lagi."

Dihadapkan dengan cemoohan Yu Hua, pria berbaju hitam tersenyum tipis. "Sombong, zalim, suka mengendalikan... Kamu tetaplah kamu. Selama bertahun-tahun ini, kamu belum berubah. Karena kamu sangat percaya diri, pastikan untuk tidak membuka segelmu. Biar bagaimanapun juga, mengingat keadaan saat ini, jika kamu membuka segelnya, maka..."

Maka apa? Yu Hua terkejut bangun. Dia menepuk keningnya sendiri. Mengapa mimpi tersebut tidak berlanjut lebih lama lagi?

Dirinya di dalam mimpi tersebut benar-benar berbeda dari dirinya di dalam ingatannya. Yu Hua adalah alumni universitas yang lumayan idealis. Dia selalu menjadi pengawas kelas di SMA, nilainya bagus. Selama di universitas, dia menjadi presiden serikat mahasiswa, dan tahun ketika dia lulus, dia mengikuti ujian untuk menjadi seorang guru di daerah tertinggal, ingin pergi ke lokasi terpencil untuk mengajar.

Wataknya baik. Dia ramah kepada sesama murid dan melakukan apa yang dia bisa untuk membantu mereka dan guru-gurunya, dan dia secara teratur menyusun aktivitas untuk kelasnya. Dia tidak akan pernah memperlakukan siapa pun dengan dingin.

Namun dirinya di dalam mimpi tersebut seperti yang dikatakan pria berbaju hitam—arogan, dingin, tanpa perasaan.

Segalanya pasti terbalik di dalam mimpi. Dia tidak akan pernah menjadi seperti itu. Mungkin mimpi itu disebabkan oleh apa yang dia pikirkan di siang hari.

Biar bagaimanapun juga, saat ini dia sedang tenggelam begitu dalam di permainan bertahan hidup. Dia tidak tahu kapan dia bisa kembali ke dunia asalnya.

Dia bangkit dari rumput dan mengelus-elus anjing di dekat kakinya.

Anjing tersebut adalah seekor husky. Dia masih tertidur nyenyak, memeluk seorang bocah laki-laki. Ketika Yu Hua menepuk-nepuknya untuk terbangun, anjing itu masih tampak terhuyung-huyung. Dia mengusap-usapkan kepalanya ke leher bocah laki-laki itu.

Mr. Melancholy Wants To Live A Peaceful Life (Terjemahan Bahasa Indonesia)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang