Mr. Melancholy Wants To Live A Peaceful Life (Terjemahan Bahasa Indonesia)

Chapter 2

»—Penulis: 青色羽翼/Cyan Wings—«

»—Penerjemah b. ing: E Danglars—«

"Menurut kalian apa yang harus aku lakukan?" Setelah tiba di kantor, You Zhengping mengganggu bawahannya tanpa henti. Dia memberi tahu mereka semuanya, mulai dari Yu Hua yang kehilangan pekerjaannya sampai tidak adanya ciuman selamat pagi hari ini, lalu ia meminta bantuan mereka dengan mengiba.

Chen Xiao, bawahan You Zhengping nomor satu, menguap dan mengambil sebotol minuman soda dari dus-dus minuman yang ditumpuk di pojokan. Dia bersendawa dengan santai, kemudian berkata perlahan, "Semua akan baik-baik saja dalam beberapa hari nanti ketika dia sudah mendapatkan pekerjaan."

"Betul, betul." Shi Yongfu, bawahan nomor dua, mengangguk tidak tertarik. "Kalian akan berbaikan di ranjang. Pulanglah ke rumah malam ini dan buat dia memberimu ciuman selamat malam. Kalian akan baik-baik saja."

"Apa kau saudaraku [1] atau bukan?" You Zhengping memukul meja dengan marah. "Hidupku sedang mengalami krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya!"

[1] Saudara dalam artian teman yang sudah seperti saudara sendiri.

Semua bawahan menoleh ke Cen Xiao secara bersamaan, raut muka mereka mengisyaratkan bahwa dia harus menenangkan You Zhengping.

Cen Xiao menghabiskan setengah botol minuman soda sisa yang tadi. Rasa yang menstimulasi itu menjernihkan kepalanya. Dia menjatuhkan botol itu ke tempat sampah, mendatangi You Zhengping dan berkata, "Kendalikan kekuatanmu. Apa kau ingat apa yang terjadi pada meja sebelumnya?"

You Zhengping memiliki perangai yang menggebu-gebu. Hal itu tidak masalah ketika dia masih lajang; dia tidak mudah hilang kendali. Sejak bertemu dengan Yu Hua, hampir setiap hari dia berapi-api, dari masakan Yu Hua untuknya; sampai bentuk tubuh Yu Hua yang elok; sampai Yu Hua... Ehem, sisanya tidak dapat diucapkan. Singkatnya, dengan sedikit saja pergolakan, You Zhengping tidak dapat mengendalikan kekuatannya dan akan menghancurkan meja dan kursi.

Pada awalnya, Cen Xiao dan yang lainnya membiarkan saja kelakuan You Zhengping. Lumrah bagi orang yang berkencan untuk memiliki emosi yang naik turun.

Tetapi emosi You Zhengping sudah naik turun selama tiga tahun. Dia menghabiskan setiap menit dan setiap detik berada dalam periode cinta yang berapi-api. Dan baik dia dalam keadaan senang maupun susah, orang-orang di sekitarnya tetap menderita.

Dia akan merusak mejanya sendiri, meja Cen Xiao, meja Shi Yongfu, meja-meja semua orang, meja-meja yang dibawa dari gudang, meja-meja tua yang orang lain sudah tidak inginkan...

"Kamu benar-benar tidak boleh merusak satu lagi," kata Cen Xiao dengan sungguh-sungguh. "Meja ini kami susun dari meja-meja yang kamu hancurkan sebelumnya. Atasan kita tidak akan mengizinkan pengajuan perabotan kantor lagi. Selamatkan beberapa!"

"Betul, betul!" Shi Yongfu memegang satu kantong mi instan dan menyeruput mi-nya. "Bos, lihat aku, kau menghancurkan kotak bekal stainless steel-ku dan sekarang aku harus harus makan mi instan langsung dari bungkusannya. Apakah ini mudah bagiku? Tolong kendalikan dirimu. Bisakah kita membicarakan hubungan yang normal?"

Saat dia berbicara, Shi Yongfu menghirup semua kuah dalam kantong itu, lalu dengan cermat melempar sumpit sekali pakai dan bungkus mi masing-masing ke tempat sampah yang terpisah.