Ratapan Phoenix

53 10 29
                                    

Ron dan Hermione membelalak aneh ketika Harry memberitahu mereka bahwa Pangeran Berdarah-Campuran sebenarnya adalah Severus Snape, atas kesaksian Madam Snape sendiri.

"Kalau begitu, kau harus berhenti menggunakan buku itu, Harry," saran Hermione.

"Kenapa?" tukas Ron, "Snape tidak mengajar kita. Dia tidak akan tahu. Slughorn juga tidak akan tahu."

Kemudian, Harry menceritakan kembali hal-hal yang berhubungan dengan misi yang diberikan oleh Dumbledore untuknya, yakni meminta kenangan Slughorn tentang Horcrux sedapat mungkin. Pembicaraan mengenai Horcrux antara Tom Riddle dengan Slughorn adalah sesuatu yang penting untuk diketahui.

Kemarin malam, Harry telah meneguk Felix Felicis, dan merasa terbimbing secara ajaib menuju pondok Hagrid untuk menghadiri pemakaman Aragog si Acromantula, dan bertemu dengan Slughorn yang memutuskan untuk ikut demi mendapatkan bisa Aragog secara diam-diam. Setelah pemakaman usai, Harry, Hagrid, dan Slughorn minum anggur sampai dua orang dewasa itu mabuk, dan begitulah Harry bisa mendapatkan kabut kental ingatan Slughorn tanpa paksaan. Hanya dengan keberuntungan yang diatur sedemikian rupa menggunakan Ramuan dari Slughorn berbulan-bulan lalu. Itu menjelaskan mengapa dia menghilang dari hadapan kedua sahabatnya.

***

Pada akhir Mei, Katie Bell kembali ke sekolah. Dia sudah sembuh dari kutukan. Namun, ia tidak tahu dari siapa dia menerima kalung itu. Dia tidak bisa ditanyai apa pun.

***

Pada awal Juni, Harry menuju kantor Dumbledore, dan berpapasan dengan Trelawney, yang akhirnya berjalan di samping Harry dan menceritakan bagaimana dia dulu melamar pekerjaan sebagai guru Ramalan.

"Bahkan tak sedikit pun aku menyangka jika penggantiku di kemudian hari adalah istri Snape!" seru Trelawney berapi-api, "Karena dia tertangkap basah oleh pelayan bar sedang mencuri-curi dengar proses wawancaraku di Hog's Head. Kurasa karena saat itu dia juga mencari pekerjaan."

Harry terdiam, merangkai segalanya. Kenapa Voldemort ingin Madam Snape menjadi bagian dari kelompoknya? Karena Madam Snape adalah peramal. Madam Snape diharapkan bisa memberitahu apa yang dikatakan oleh ramalan yang bertengger di Departemen Misteri. Voldemort tak bisa mengambilnya, itulah yang dikatakan oleh Dumbledore padanya. Voldemort hanya mendengar setengah dari kaki-tangannya. Dan kaki-tangan itu adalah Severus Snape. Sederhananya, Madam Snape diutus merampungkan laporan Profesor Snape yang belum lengkap.

Harry berlari begitu saja meninggalkan pensiunan guru ramalan itu. Lebih cepat bertemu Dumbledore, lebih baik.

Tapi, begitu sampai di kantor Dumbledore, Harry harus menerima kenyataan. Perburuan Horcrux segera dimulai.

***

Regalia semakin kesulitan mengatur segala sesuatu di sekitarnya. Meramal, mendampingi suaminya membuat rencana, melindungi Harry Potter, mengamankan posisi Addeline Malfoy, dan sekarang ia terpikir untuk membawa Draco Malfoy ke jalan yang benar. Semua itu ditanggung oleh pundaknya sendiri? Rasanya mustahil.

Pada malam yang sama dengan Harry Potter pergi mencari Horcrux bersama Dumbledore, Tanda Kegelapan dimunculkan di atas Hogwarts.

"Oh, tidak," rintih Regalia. Dari menaranya, ia bisa melihat tanda itu dibuat di atas Menara Astronomi. "Tidak, tidak, tidak! Aku tidak pernah bilang sekarang adalah saat yang tepat! Ah, tolol! Memangnya siapa aku sehingga Pangeran Kegelapan mau mendengarkan saranku?!"

Dengan air mata membanjiri pipinya, Regalia berlari menuruni menaranya. Kebisingan sudah sedikit terdengar. Sulit baginya menentukan gerakan.

Regalia teringat perkataan suaminya, bahwa Dumbledore sudah sekarat setelah memakai cincin terkutuk Gaunt. Dumbledore tak akan hidup melebihi setahun setelah saat itu.

The SnapesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang