'Taehyung!'
'Kim Taehyung!'
'Taehyung-ah!'
'Sayang?!'
Rose sudah berhasil mengejar Taehyung dan menggapai tangannya.
'Sialan! Setelah yang kau lakukan, kau masih bisa memanggilku sayang?! Kau kehilangan urat malu mu?! Huh?!'
'Sayang, tunggu kumohon. Itu tak seperti yang kau pikirkan, aku bisa menjelaskannya.'
'Semua sudah jelas Rose! Kau bisa melanjutkan hubunganmu dengannya, maaf aku sudah tak berminat dengan wanita seperti mu.'
'Tae!'
'Mwo?!'
Mereka terdiam, saling menatap, Taehyung tak bisa lagi menahan lelehan kekecewaannya, bagaimana tidak? Selama ini dia menyayangi wanita itu dengan tulus, dialah satu-satunya. Tapi apa yang di dapat? Taehyung bahkan tak lebih dari sekadar selingkuhan.
Rose memeluk tubuh kekar itu saat melihatnya menangis, jujur meski menjadi yang kedua, wanita itu sangat mencintai Taehyung. Atau mungkin, itu hanya sekedar euforia saja. Euforia atas hubungan terlarang mereka, Taehyung hanya sebagai obat jenuh hubungannya dengan sang kekasih. Ya, hanya seperti itu.
'Ku mohon. Kita tak bisa putus begitu saja. Aku mencintaimu Taehyung-ah.'
Pria itu mendorong tubuh sang mantan menjauh,
'Pergi! Sebelum aku melakukan yang tidak-tidak padamu, sialan!' Taehyung buru-buru melanjutkan langkahnya, masuk ke dalam mobil tanpa bisa Rose cegah. Dia pergi meninggalkan lahan parkir club dengan sembrono. Emosi dan kekecewaan menyerang mentalnya.
'Ah! Eottokae?' Rose menggigiti kukunya gugup.
.
.
.'Mwo?!'
Namjoon terkejut saat mendapat telepon dari rumah sakit keluarganya, sang adik mengalami kecelakaan tunggal akibat mengemudi ugal-ugalan.
'Kau bodoh, atau bagaimana?!' maki Namjoon saat sudah berada di hadapan sang adik, lukanya tak parah, tapi mobil hadiah ulang tahun dari sang kakak hancur, sudah tak mungkin diperbaiki.
Jisoo yang saat itu masih berstatus sebagai kekasih seorang Kim Namjoon hanya bisa mengelusi punggung prianya agar tak terus mengomel pada pasien.
'Tenang sayang, Taehyung sedang sakit' ucapnya lembut, mampu membuat Namjoon memejamkan matanya dan menghela nafas panjang.
'Kau benar hyung..'
'....'
'Kau benar soal Rose. Dia-- ternyata sudah memiliki seorang kekasih. Aku-- aku hanya selingkuhannya hyung' tubuh Taehyung mulai bergetar, kembali menangis meratapi kisah cinta yang nenyedihkan. Tangan Namjoon terkepal.
'Sudah. Lupakan. Dia tak pantas kau tangisi. Jangan pernah lagi berhubungan dengan wanita jalang itu'
Taehyung masih terisak, hanya mengangguk sembari menghapusi air matanya, Namjoon mendekat dan memeluk yang lebih muda sayang. Dia tentu tak terima, adik kesayangannya dibegitukan oleh seorang? Seekor? ular. Ingatkan Namjoon untuk menegurnya nanti.
.
.Well, tak butuh waktu lama, Rose dengan tak tahu dirinya datang ke kediaman Kim saat tahu Taehyung mengalami kecelakaan karena tak masuk kuliah beberapa hari. Sialnya Namjoon lah yang membukakannya pintu dan berhadapan langsung dengan makhluk menyebalkan itu.
'Oppa' sapa Rose,
'Mau apa?' tanya tuan rumah dingin, tatapannya terkesan menghakimi dan meremehkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Betwēn (Between) [END]
Fanfiction🎖#1 - kimsohyun (Apr, 13 '21) 🎖#1 - jungso (May, 30 '21) 🎖#1 - jungso (Jun, 13 '21) 🎖#1 - taeso (Feb, 26 '22) . . [COMPLETE] ✔ (EDITING) Perasaan apa yang akan mampir saat dirinya dipertemukan lagi dengan cintanya dahulu, yang begitu kuat.. D...