21 - Sisi Jungkook

542 100 11
                                    

Annyeong yedera~


_ _ _ _

"Kau baik-baik saja, hm?" Taehyung memberikan kecupan lembut pada kedua punggung tangan kekasihnya, menatap dalam si wanita manis yang terlihat sendu. So Hyun mengangguk pelan, tersenyum simpul saat mendapatkan perhatian tak berujung itu.

"Kau mengingatnya lagi, hm?"

Ekspresi So Hyun mendadak kaku, dia berusaha menghindari tatapan prianya.

"Hey, Kim So Hyun.. Tatap aku sayang" Taehyung membawa kembali netra indah wanita itu padanya, bisa melihat dengan jelas raut kesedihannya,

"Tak apa sayang, kau boleh menangis. Tuhan tak akan menghukum mu hanya karena kau rindu dia" Taehyung membawa tubuh mungil itu kedalam dekapannya, berusaha mengalirkan perasaan tenang dan nyaman pada sang kekasih.

"Aku tak ingin menangis Tae, aku sudah punya kau."

Hati si tampan tan itu menghangat, sangat hangat seperti sedang berada di pantai saat summer. Dia selalu mencintai wanita dalam dekapannya itu, bahkan tak berubah dan selalu bertambah sejak pertama.

"Bayi itu lucu Tae, aku mau punya bayi"

Mata Taehyung membelalak, melepaskan pelukannya dan menatap wanita mungil di hadapannya tak percaya. Membuat So Hyun terkekeh melihat ekspresi nya.

"Kau kenapa oppa?" Tanya So Hyun meledek.

"Itu- apa itu benar?? Apa kau mau punya-- bayi??" Tanyanya dengan satu alis terangkat,

"Kenapa tidak?? Kali ini, aku ingin menikmati masa-masa itu denganmu disamping ku, aku tak akan merasa khawatir karena ada kau yang akan menjagaku. Iya kan?"

Boxy smile merekah di wajah si pria, membuatnya terlihat semakin tampan. Kembali memeluk wanita kesayangannya itu erat.

"Tentu saja sayang! Tentu saja! Aku pasti akan menjaga kalian sepenuh jiwaku!" Taehyung merasa sangat senang, bahkan merasa sanggup menguras laut diluar sana, dia tak perduli. Pokoknya dia sangat senang!

Disisi lain Yoongi dan Namjoon tersenyum melihat interaksi keduanya,

"Aku bersyukur Taehyung hadir di kehidupannya. Terimakasih Joon" Pria itu memalingkan atensinya pada pria jangkung yang tengah duduk sembari menyesap kopi di hadapannya. Mereka sedang ada di cafetaria rumah sakit.

"Kenapa berterimakasih hyung? Justru aku yang merasa beruntung, karena adikku bisa bersama wanita se-luar biasa So Hyun. Terimakasih padanya karena tak menolak kehadiran makhluk aneh bernama Kim Taehyung." Namjoon dan Yoongi terkekeh bersama. Menghabiskan waktu santai mereka sembari bernostalgia.
.
.
.

Jungkook masih termenung di kamarnya, memikirkan wejangan sang kakak yang telah pergi beberapa saat lalu. Kalimatnya terus berputar di kepala Jungkook. Entah dibagian bahwa Yoongi sengaja berselingkuh dengan Irene, ataupun dibagian kalau dia tak akan pernah lagi diterima dalam kehidupan kakak beradik itu.

Tapi tetap saja, dadanya sesak tiap kali mengingat wajah wanita yang sangat di sayangi nya itu, wanita yang sempat bertahun dicarinya, wanita yang sangat ingin dia peluk dan kembali dijadikan miliknya, seutuhnya. Seperti dulu.
_____________

(Flashback Jungkook On)

Jungkook frustasi, merasa hampir gila karena tak bisa menemui dan meminta maaf pada sang kekasih setelah apa yang dilakukannya pada gadis itu. Jungkook membuat banyak kekacauan karena waktunya hanya di habiskan untuk mabuk-mabukkan sebagai pengalih kerisauannya. Sampai pada akhirnya tubuh kekar itu tak lagi bisa menerima banyak asupan alkohol yang di sesap si empu tiap waktu. Pria muda itu tumbang, membuat dirinya harus dirawat beberapa hari dirumah sakit. Selain karena alkohol, mentalnya juga sedikit tertekan karena rasa bersalahnya pada So Hyun. Bagaimanapun pria itu tak main-main dengan perasaannya pada sang gadis.

Betwēn (Between) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang