┃8

2.7K 471 32
                                    

"Pulang sekolah, ayo ke markas ku lagi"

Mikey menawari (Name) dengan senyuman riang yang terpatri diantara sudut bibirnya.

"Gak bisa, aku males"

"Yah sayang sekali, padahal ku pikir kita bisa ngabisin waktu berdua kayak kemarin"

"Aku sibuk"

"Sibuk ngapain?"

"Tidur"

Mikey tersenyum nanar seraya mengelus-ngelus dadanya kasar karena tak habis pikir dengan jawaban yang (Name) berikan padanya.

Mikey merasa ambyar.

"Yaudah sana masuk"

"Iya, makasih"

Tanpa pikir panjang, (Name) langsung berlenggang pergi meninggalkan Mikey yang masih menatapnya hangat.

Belum beberapa langkah ia memasuki gerbang sekolahan, suara seorang gadis menyeru namanya yang seketika membuat langkahnya terhenti.

"(Name)-san!" "(Name)-chan!" "Onodera-san!"

Kurang lebih ada 4 siswi yang menyeru namanya.

"Siapa?"Jawab (Name) dingin namun terpatri rasa penasaran di raut wajahnya.

"Yappari! Kau adalah kekasih Mikey-san!"Seru salah satu gadis dengan riang.

"E-eh?"

"Uwaa! Honto desu ka? Bagaimana bisa (Name)-chan kenal dengan Mikey-san?"

"A-aku.. "

"Ne ne, Onodera-san! Ajarin aku dong, gimana caranya ngedapetin pria tampan seperti Mikey-san!"

"Ya ya! Aku juga!"

"Ahahaha kalian ini tenanglah, (Name)-chan bisa bingung tau.. Dan lagi kalian itu jelek, tidak akan ada pria yang mau sama kalian"

"Ihh gapapa kan (Name)-san? Tuh, (Name)-san aja gak keberatan kok, bwekk"

"A-aku bukan pacarnya Mikey..."Balas (Name) canggung tapi nada bicaranya tidak sedingin yang tadi.

"Heee? Honto? Uso uso! Kau bahkan tadi berboncengan dengannya!"

"E-eh, bukan begitu. Tadi hanya kebetulan kok!"Elak (Name) canggung.

"Uso! Bahkan kemarin dia masuk ke kelasmu dan menjemputmu!"

"I-itu.. "

"Hahaha, Onegai Onodera-san! Ajarin kami!'

"Ya ya! Ajarin kami!"

"Hahaha dasar kalian ini, diamlah.. (Name)-chan jadi bingung tuh.."

"Ah? Ahahahahhaha"

Mereka akhirnya tertawa terbahak-bahak melihat betapa lucunya raut wajah (Name) saat kebingungan. Bagaimanapun juga ini adalah kali pertamanya (Name) memasang raut wajah seperti itu.

(Name) memandang raut wajah bahagia orang-orang didepannya ini. Entah mengapa hatinya menghangat dan moodnya membaik.

"Tidak salah jika kau mulai membuka hati untuk mereka"

Tiba-tiba ucapan Mikey tempo hari melintas didalam pikirannya.

"Mencoba terbuka dengan orang lain itu tidak ada salahnya"

Lagi. Lagi-lagi ucapan itu terngiang-ngiang didalam otaknnya.

"Setidaknya agar hidupmu lebih berwarna!"

Seolah tersihir, (Name) tiba-tiba seperti orang yang baru saja diterpa kebahagiaan yang beribu-ribu jumlahnya.

"Jadi, apakah ini yang dirasakan saat memiliki teman?"

𝗖𝗛𝗔𝗡𝗚𝗘╵ˢ.ᵐᵃⁿʲⁱʳᵒᵘTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang