┃42

1.1K 223 58
                                    

Uraian rambut di belai lembut. Berusaha menenangkan gadis yang tengah menangis dalam rengkuhan.

Sebuah senyum sipu kala hati tengah bergelora di dalam jiwa ia paparkan seolah dirinya sedang baik-baik saja.

Selalu berniat menenangkan padahal dirinya sendiri juga butuh di tenangkan.

Itulah Mikey.

Itulah Sano Manjirou.

Itulah sang ketua Toman.

Jadi, akan teramat sangat bahagia jikalau sosok itu benar-benar ada di dunia nyata.

Menemani kita, menghibur kita, dan melindungi kita.

...

...

:")

...

...

Nangis anj :")

Dahla lanjut.

(Name) perlahan mulai menjauhkan kepalanya dari dekapan Mikey. Menyeka sisa tangisnya sendiri sebelum kemudian memandang pria itu dengan netra sayu.

"Udah tenang?"

Mikey bertanya lembut. Dibalas anggukkan lemah oleh (Name).

Mikey tersenyum lembut. Tangannya terulur membelai pelan surai panjang nan hitam milik (Name).

Berusaha menenangkan gadis ini lebih lanjut lagi.

"Kenapa tiba-tiba nangis? Kenapa ngomong kaya gitu?"

Pertanyaan dari Mikey membuat (Name) menundukkan kepalanya. Raut wajah sedih terukir jelas di paras ayunya.

"Aku ga bakal pergi kemana-mana kok~ aku bakalan nemenin kamu terus sampe kamu puas"

"Bukan itu maksudku.."

Suara (Name) bergetar lemah. Membuat Mikey jadi heran sendiri.

"Trus apa?"

"Jangan tinggallin aku.."

Lagi-lagi jawaban tak jelas yang Mikey dapatkan. Membuatnya bingung harus bagaimana lagi sekarang.

"Tenang.. Aku janji, ga bakal pergi. Kemanapun itu"

(Name) reflek menatap melas wajah tenang Mikey sebelum kemudian ia mengulurkan jari kelingking.

"Janji?"

Melihat itu, Mikey langsung tau akan maksud sang gadis tersayang. Sepertinya ia berusaha mengikat raga dengan cara mengikrarkan sebuah ikatan rasa.

"Janji.."

Kelingking keduanya saling bertautan. Ikatan kontrak kini telah terjalin diantara keduanya.

Lantas, apakah mereka sanggup untuk memegang teguh perjanjian itu?

"Yaudah, jangan sedih lagi. Senyum gi"

Mikey mengelus lembut dagu mungil milik (Name). Membuat sang empu merespon geli dan berakhir menuruti apa yang di katakan Mikey.

(Name) nampak tersenyum manis.

Kemudian mereka pun mulai berbincang-bincang ringan. Bersendau gurau layaknya sepasang kekasih yang begitu romantis.

Tawa ringan dan kekehan kecil seringkali terdengar di sana.

Omellan singkat juga tak kalah seringnya karena Mikey acap kali menggoda (Name) dengan segala kejahilan yang ada.

Namun walaupun begitu, status mereka tak lebih dan tak kurang dari sebatas teman biasa. Belum ada kepastian kapan mereka akan pacaran atau melakukan hubungan lebih dari sebatas pertemanan.

𝗖𝗛𝗔𝗡𝗚𝗘╵ˢ.ᵐᵃⁿʲⁱʳᵒᵘTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang