BAD HUSBAND [END]

8. 🐝

"Sayang, Mama minta kamu buat dateng habis pulang sekolah, diajak makan bareng sama keluarga aku."

"Hari ini?"

"Iya hari ini, tadi Mama udah bilang ke aku katanya dia udah masak banyak lho, Papa aku juga bela-belain ambil cuti hari ini karna mau ketemu kamu."

"Tapi kayaknya aku gak bisa."

"Ayo dong sayang, emang kamu gak kasian sama keluarga aku yang bela-belain kumpul buat ketemu kamu."

"Iya deh nanti aku dateng."

Elvan beranjak dari duduknya, ia pergi meninggalkan kantin.

"Lo ngapain nyuruh buat dia dateng ke rumah lo kalo cuma diajak makan, lagian dirumah Elvan juga banyak kali makanan hahaha..." ucap Niko meremehkan gadis didepan nya ini.

"Ada sesuatu dong tentunya, Mama gue lagi berusaha buat bujuk tante Ela biar mau ngejodohin gue sama Elvan, trus jadi menantu nya deh," ujarnya agak meninggikan suara agar orang disekitar nya tahu.

"Boleh juga mimpi lo dari sekarang," sindir Felisa yang mulai tertarik dengan ucapan Prisa tadi.

"Apaan sih, ini serius tau! Awas aja lo pada, kalo gue tunangan sama Elvan, lo pada gak gue undang!"

"Udah banyak bacot aja lo, inget tante Ela itu gak suka sama lo dari lo kelas sepuluh, emang apa sih yang buat dia gak suka sama lo?" tanya Niko.

"Kalo itu sih gue gak tau, dah ah gue mau balik ke kelas."

***
15.30

Di depan kelas seperti biasa, mereka berkumpul dulu sebelum pulang.

"Ngapain Sel, lo nyuruh kita buat ikut lo?" tanya Faren membuka percakapan.

"Ada sesuatu, oiya Van sesuai ucapan kamu tadi pagi, kamu jadikan buat nemenin aku?" ucap Grisel.

Dan sekarang inilah yang Elvan bingungkan. "Lo sama Niko Faren aja, gue harus sama Prisa," jawabnya yang membuat Prisa kali ini kesenangan.

"Loh kok gitu sih."

"Grisel, pinjem sepupu lo bentar ya, masa dia harus sama lo terus sih ntar dikira lo manja lagi sama dia, dah ah kita duluan ya." tanpa basa-basi Prisa langsung menarik Elvan pergi.

"Minta gue garuk tuh cewe," dengus Felisa.

"Udah-udah ayo ikut gue."

Grisel berjalan duluan sedangkan ketiganya dibelakang mengikutinya.

"Gue sama Felisa, lo berdua masing-masing ikutin kita aja." Grisel meminta kunci mobil milik Felisa, dan membiarkan Grisel yang menyetir.

Hanya 20 menit, mereka sudah sampai di sebuah rumah sakit.

Faren dan Niko turun dari motor mereka masing-masing ketika dirasa tujuannya sudah bener kali ini. Faren menyerngit, "ngapain kita kesini?"

"Ini, si Grisel yang tekdung," jawab Felisa.

Felisa menyetarakan jalannya dengan Grisel menuju ruang dokter untuk periksa nya, sedangkan kedua cowo itu hanya menunggu di depan dan ingin segera meminta penjelasan. Terutama Faren.

"Permisi Dok," sopan keduanya.

"Iya, masuk."