June baru saja kembali ke apartment-nya setelah selesai melakukan serangkaian kegiatannya hari ini. Baru saja akan meletakkan ponselnya di meja, ponsel June pun berdering.
"Hanbin Hyung?" (menatap layar ponsel)
June pun langsung mengangkat panggilan dari Hyung-nya itu.
"yeoboseo Hyung.."
"yeoboseo June-ya.. Kau dimana?"
"ah aku ada di apartment.. Aku baru saja selesai berlatih project itu.."
"arraseo.. Ah nde, apa (y/n) menghubungimu tadi?"
"(y/n)? Hm molla Hyung.. Sejak tadi siang, aku mematikkan ponselku karena ingin fokus berlatih.. Waeyo?"
"pantas saja.. Tadi dia ke agensi mencarimu.."
"jinjja? Ah aku terlalu sibuk tadi jadi tidak sempat untuk menghubunginya.."
"dia menunggumu sejak tadi sore diluar gedung agensi sendirian.."
"nde?"
"dia menunggumu dalam cuaca yang dingin selama 4 jam.."
"mwo?" (terkejut)
"aku tidak sengaja melihatnya tengah berdiri diluar gedung dan dia sudah sangat kedinginan.. Bahkan wajahnya sudah sangat pucat.. Aku sudah menyuruhnya untuk masuk tapi dia tidak mau dan malah pergi.."
June pun langsung terdiam mendengar penjelasan Hanbin. Ada rasa penyesalan dalam diri June saat ini. Dia baru saja membiarkan gadisnya, menunggunya tanpa kabar sedikitpun.
"Hyung.. Aku akan menghubungimu lagi nanti nee.."
"ndee.."
June langsung mematikan sambungan telfon dari Hyungnya dan langsung beralih mencari nomor ponselmu di kontaknya.
Berkali-kali June menghubungimu tapi tidak kunjung ada jawaban. Sekarang rasa khawatir pun mulai mendatangi June.
"chagi.. Jeball angkat.. Maafkan aku.." (batin June)
********
Kamu tengah tertidur di ranjangmu. Sejak kembali dari luar, kamu merasa tubuhmu sangat lemah dan kedinginan. Kamu pun langsung masuk ke kamarmu dan menyelimuti dirimu.
Keringat dingin mulai membasahi pelipis dan tubuhmu. Entah kenapa rasanya kamu sangat lemah sekarang. Nafasmu juga terasa sedikit sesak sekarang.
Drrt.. Drrt..
Ponselmu berdering beberapa kali, menandakan panggilan masuk. Kamu berusaha untuk menjangkau ponselmu yang ada dinakas meskipun tanganmu terasa lemah sekarang.
"Jun..."
Kamu langsung mengangkat panggilan masuk itu, saat nama June muncul di layar ponselmu.
"yeoboseo..." (ucapmu lemah)
"yeoboseo chagi.. Kau dimana? Aku menghubungimu sejak tadi.. Apa kau baik-baik saja? Hanbin Hyung bilang kau menungguiku di agensi.." (tanya June khawatir)
"gwenchana.. Aku ada dirumah.. Waeyo?"
"jinjja? Keundae kau baik-baik saja bukan? Aku kesana nee.."
"tidak perlu.. Kau pasti lelah.. Lebih baik kau beristirahat.."
"ani.. Aku tidak lelah.. Aku khawatir padamu.. Aku akan kerumahmu.."
"Jun.. Hey.. Aku baik-baik saja.. Sungguh.."
"tapi....."
"kita bisa bertemu besok.. Aku tidak ingin kau kelelahan, lalu sakit.."

KAMU SEDANG MEMBACA
Different
FanficY/N, seorang yeoja yang memiliki kehidupan yang berbeda dengan yeoja lainnya. hidup dan besar dalam keluarga seorang mafia terkenal membuatnya cukup disegani dan bahkan ditakuti oleh beberapa orang yang mengenal namanya dengan baik. hal itulah yang...