#55

22 3 0
                                    

"Nona.. Biarkan saya membantu anda..",- Pelayan

"tid..dak perlu..."

"tapi Nona pasti anda kesusahan sekali.. Biarkan kami membantu anda...",- Pelayan

Kamu sudah kembali ke rumahmu tapi tentunya tidak sendirian. Kamu kembali bersama June. Kamu membawa June kembali ke rumahmu karena dia tertidur saat sampai di apartmentnya.

Kamu bisa saja membopong June masuk ke apartmentnya atau pun membangunkannya tapi kamu takut jika ada yang melihat dan kamu juga tidak tega untuk membangunkan June. Jadi kamu pun kembali membawa June pulang.

Kamu membopong June masuk kedalam rumah dan membawanya sampai ke kamarmu. Kamarmu yang ada dilantai atas, membuatmu sedikit kesusahan saat membopong June. Belum lagi kamu harus menjaga tangan June agar tidak terbentur atau pun mengenai sesuatu.

Kamu membopong June sendirian dan disinilah kamu sekarang. Merasa kesusahan saat akan menaiki tangga. Beberapa pelayanmu sudah menawarkan bantuan tapi kamu langsung menolak mereka.

"Nona..." (salah satu pelayan mencoba menyentuh June)

"YAK! Jangan coba-coba menyentuhnya!" (teriakmu kesal)

"tapi Nona..",- Pelayan

"aku akan membunuhmu jika berani menyentuhnya!"

"ah ndee.. Mianhae..",- Pelayan

"ah jeball June.. Bantu aku..." (rengekmu pelan)

"kau sedang apa?" (tanya Hyun Jae yang baru saja datang)

"ap..pa.. Kau.. But..ta hahh!?"

"maksudku kau kenapa membopong June seperti itu? Dia pingsan?"

"anihhh... Dia tidur.."

"mwo? Yaa.. Kalau begitu bangunkan dia.. Kenapa kau repot sekali?"

"diamlah Kim Hyun Jae! Awas saja kau membangunkannya!" (teriakmu)

"aissh.. Arra.. Jadi begini cara seseorang membenci orang lain? Sepertinya tidak.. Ck tadi saja kau sangat dingin padanya.. Sekarang kau malah sangat peduli bahkan terlalu menyayanginya.." (ejek Hyun Jae)

"yaak!" (teriakmu kesal)

"jah.. Aku akan membantumu.."

"sierro!"

"mwo?" (bingung)

"aku bisa.. Jangan coba-coba menyentuhnya.."

"aissh.. Yak! Apa maksudmu eoh? Aku ini namja normal!" (teriak Hyun Jae)

Setelah drama yang cukup panjang, akhirnya kamu sampai di lantai atas. Kamu pun langsung masuk ke kamar dan merebahkan tubuh June di ranjangmu.

"hahhh.. Hahhh jinjja.. Kenapa saat aku membanting para bajingan itu rasanya tidak sesusah ini? Apa karena aku sedang emosi?"

Kamu meraih selimut dan menariknya untuk menutupi June. Kamu pun memberikan bantal pada bagian bawah tangan June yang sedang menggunakan penyangga agar tangannya tidak merasa sakit.

"dia pasti kelelahan.." (gumammu)

Setelah melihat June tertidur di tempat yang nyaman, kamu pun berniat meninggalkan June tapi baru saja kamu berbalik. Sebuah tangan menahan ujung bajumu.

"hajima..." (gumam June disela tidurnya)

Kamu yang terkejut, langsung menatap June dan ternyata June hanya sedang mengigau.

(tersenyum simpul) "aku tidak akan kemana-mana.."

Kamu duduk disamping June dan menemani June untuk beberapa saat sembari mengusap surai rambut June.

Different Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang