Encounter [H.S]

[81] Third Trimester

Vote sblm membaca, komen pas lg baca yaaa 😗😚😙😘

Author's POV

Fiona membuka kedua matanya saat Ia merasakan rasa lapar luar biasa didalam perutnya yang berbunyi, Dia memejamkan matanya frustasi, kembali merasakan rasa ingin makan yang luar biasa padahal sebelum tidur Ia sudah dua kali makan malam. "Harry," panggilnya, menggoyangkan lengan Harry yang tertidur pulas disebelahnya. "Harry," panggilnya sekali lagi namun Harry tidak menunjukkan jika Ia akan bangun.

"Harry, bangun!" ujarnya mulai jengkel, perutnya sudah tidak bisa diajak kompromi dan Ia ingin Harry memasakkan nya sesuatu.

"Har---"

"Apa? Baso Aci lagi?" wajah Fiona memerah malu mendengar ucapan pertama Harry saat bangun dari tidur, Dia tersenyum malu-malu dan mengangguk di kegelapan Kamar mereka.

"Aku lapar," ujar Fiona sambil mengusap perut besarnya. "Masakkan Aku sesuatu, please?" mohon Fiona.

Harry menghela napasnya, bangun tengah malam untuk masak atau makan sudah biasa Harry lakukan sejak kehamilan Fiona yang kedua ini. Agak sedikit berbeda dengan Nourette dulu, saat mengandung Nourette dulu, Fiona cenderung tenang dalam tidur malamnya dan tidak tiba-tiba terbangun untuk makan, jika mengidam pun, Fiona dulu lebih sering pada siang hari atau sebelum tidur.

Harry memejamkan matanya merasakan Fiona mulai mengecup seluruh wajahnya dan lehernya, "Ayolah, Aku ingin sesuatu yang sedikit pedas, Baso Aci buatan mu kemarin tak apa," ujar Fiona, memeluk tubuhnya dan Harry mulai bangkit.

"Baiklah, ayo," ujar Harry, sama sekali tidak bisa menolak jika sudah seperti ini. Senyuman Fiona mengembang dan Dia langsung berdiri, menarik tangan Harry agar segera keluar dari Kamar dan Harry lagi-lagi harus menghela napasnya saat melihat Fiona hanya memakai baju tidur super seksi khusus hamil miliknya.

Mereka berjalan kearah dapur, Fiona duduk di Kursi tempat Table Island dan memerhatikan Harry mulai mengeluarkan bahan-bahan Baco Aci buatannya yang tinggal Ia rebus dengan air panas. "Jangan terlalu pedas, Aku tidak mau Kau sakit perut," ujar Harry dan Fiona mengangguk patuh.

"Okay."

Harry terkekeh melihat Fiona tampak tidak sabar untuk memakan Baso Aci di tengah malam ini, waktu menunjukan jam setengah dua dini hari. Harry mengambilkan sebuah nightrobe yang tergantung di Kursi makan, menyampirkannya pada tubuh Fiona agar Wanita ini tidak kedinginan. "Aku tidak mau memakainya, panas," ujar Fiona, melepaskan nightrobe yang Harry pasangkan pada tubuhnya.

"Panas apa? Sekarang sangat dingin, Fiona. Kau hanya memakai lingerie mu itu, bagaimana bisa Kau panas," ujar Harry dan Fiona menggeleng dengan keras kepalanya, menjauhkan nightrobe itu dari tubuhnya dan berpose didepan Harry.

"Aku tau Aku seksi, tidak usah di tutupi," ujar Fiona, menghempas rambutnya memamerkan leher jenjangnya yang dihiasi kalung pemberian Harry beberapa waktu lalu.

Harry menghela napas lalu menggeleng, membiarkan Fiona sangat terbuka hanya dengan lingerie hamilnya. Fiona berjalan menuju tembok kaca Dapurnya dan memerhatikan pemandangan Kota London malam hari yang sangat indah, banyak lampu warna-warni dan Fiona mengagumi bagaimana Rumah mereka tepat didekat London Eye dan Sungai Thames.

"Fiona Nourette Styles, pakai Nightrobe mu jika Kau ingin berdiri didepan Kaca. Sial, para Pria mabuk akan sangat senang melihatmu dari bawah," Harry yang sedang mengaduk Baso Aci yang hampir matang tersebut berlari membawa Nightrobe Fiona dan membungkus tubuh Fiona dengan benda tersebut.

Fiona mendecak sebal dan menurut, membiarkan Harry mengikat benda tersebut pada tubuhnya. "Mana Baso Aci nya?" tanya Fiona.

"Sebentar lagi."