*****
Sudah setengah jam lamanya Jisoo menunggu kedatangan Taehyung di dalam kamar. Wanita itu pada akhirnya bosan juga bila terus menerus pura-pura tidur. Jisoo putuskan untuk berjangkit ke arah jendela kamar yang sedari tadi menjadi pusat perhatiannya. Pemandangan kota dari dataran tinggi yang terlihat jelas dan memanjakan mata, membuat Jisoo buru-buru menghampiri jendela. Lengannya bergerak membuka jendela kamar, berniat menghirup udara segar sembari menikmati pepohonan rindang sekitar dan pemandangan kota menjelang sore hari. Saat jendela terbuka lebar, udara sejuk pegunungan terhirup indra penciumannya. Terkesan bersih dan jauh dari kata polusi. Tungkai telanjang Jisoo yang tak berbalut alas kaki melangkah menerobos jendela menuju balkon kamar. Langit biru bersih dengan awan tipis-tipis menambah kesan indah. Jisoo jadi betah lama-lama berada di balkon. Momen seperti ini yang lama ia nantikan, lama sekali Jisoo tak merasakan asrinya lingkungan sekitar.
"Udah bangun?" Suara husky Taehyung terdengar jelas di telinga Jisoo. Jisoo yang terbius pemandangan indah baru menyadari eksistensi Taehyung kini yang berada di belakangnya.
Si wanita menoleh sekilas dan mengangguk mengiyakan pertanyaan si pria, ia lantas kembali pada kesibukan barunya menatap kota dari dataran tinggi. Arus udara yang bertiup tenang, sesekali mengangkat surai hitam Jisoo yang tergerai panjang. Menciptakan kekaguman tersendiri pada sosok di belakangnya. Pemandangan kota yang indah sangat intristik dengan keelokan sang istri yang menjadi daya tarik tersendiri. Di mata Taehyung, Jisoo terlihat cantik dalam kondisi apapun setiap harinya. Taehyung akui itu dari semenjak pertama kali bertemu, jauh sebelum perjodohan dan pernikahan terjadi.
"Gue suka pemandangannya Tae, indah. Makasih ya lo udah ajak gue ke sini." Perkataan Jisoo membuyarkan lamunan Taehyung.
Tersadar dari lamunan, Taehyung mengayunkan tungkai mendekati Jisoo yang tengah berdiri di balkon. "Sama-sama. Lo belum keliling vila 'kan? Mau gue temenin? Kita keliling vila yuk," ajak Taehyung.
Jisoo kontan membalikkan tubuhnya, kedua bola matanya praktis berbinar usai mendengar ajakan Taehyung. "Ayo!"
Saking bersemangatnya, Jisoo menarik tangan Taehyung lebih dulu keluar kamar. Pria itu tak protes, justru senang karena Jisoo begitu antusias menerima ajakannya. Keluar dari kamar, Jisoo dihadapkan ruang tamu berkonsep klasik modern namun terkesan mewah. Konsep ruangan tersebut berwarna kalem dengan sebuah lampu gantung besar di tengah langit-langit ruang.
KAMU SEDANG MEMBACA
NOT LOVE [ON GOING]
FanfictionJisoo dan Taehyung berusaha mempertahankan pernikahan yang tidak diinginkan. Pernikahan keduanya diwarnai masalah pelik, seiring dengan itu perasaan aneh yang tak bisa dihindarkan hadir begitu saja. ***** Arunika Jisoo Khatulistiwa dan Garda Taehyun...