*****
Satu jam lamanya Jisoo bergelut dengan alat make-up-nya di depan sebuah cermin besar berbentuk oval. Jemarinya membenarkan tatanan rambut yang tergerai panjang sembari bersenandung kecil. Lengkungan bulan sabit di bibir Jisoo tak sedikitpun luntur sejak dirinya duduk di depan meja rias. Penampilannya semakin terlihat cantik dengan dress pink selutut yang membalut tubuh mungilnya dan high heels berwarna senada bertengger manis di kaki jenjangnya. Malam ini, Jisoo benar-benar tampil semenarik mungkin demi membuat Taehyung terkesan.
Tampaknya Jisoo begitu yakin, bahwa undangan makan malam yang diantar kurir tadi siang adalah undangan yang sengaja Taehyung buat untuk memberi Jisoo kejutan. Jisoo menebak jika Taehyung tengah memberinya kejutan dengan berpura-pura mengirim undangan makan malam di Resto Zeus Hotel dan mengganti nama pengirimnya dengan nama 'Secret Admirer'. Pun dugaan Jisoo mengenai meeting dengan klien dari Thailand pasti hanya akal-akalan Taehyung saja agar Jisoo percaya bahwa Taehyung sedang sibuk meeting, padahal Taehyung sedang sibuk mempersiapkan makan malamnya bersama Jisoo. Itu hanya spekulasi Jisoo. Entah benar atau tidak. Semoga saja memang benar adanya.
"Taehyung, harusnya kamu nggak perlu repot-repot buat drama seperti ini segala. Aku sudah bisa tebak, kok. Harusnya kalau mau ngajak makan malam bicara langsung aja, nggak usah sok misterius begini ...," kata Jisoo bermonolog ria sembari menggerakkan tubuhnya ke samping kanan dan kiri menilai penampilannya apakah sudah terlihat baik atau belum.
"Tapi ... aku akan pura-pura nggak tahu, Taehyung. Aku akan pura-pura kaget, padahal aku sudah tahu semuanya. Aku tahu kamu akan memberi kejutan."
"Hmmm ... gue telepon Taehyung jangan ya? Ah, kalau gue telepon, kejutan Taehyung akan gagal. Taehyung bakalan tahu kalau gue curiga dia mau ngasih kejutan. Lebih baik jangan deh, toh kita juga akan ketemu di sana."
Saat dirasa penampilannya sudah cukup baik, Jisoo melangkahkan kaki jenjangnya keluar kamar. Seorang pelayan rumah tangga yang hendak memberi tahu bahwa makan malam sudah siap seketika berdecak kagum saat sang Nyonya Muda begitu cantik dan anggun dengan tampilannya yang jauh berbeda dari biasa.
"Nyonya Muda cantik sekali, mirip dengan putri dalam dongeng. Kalau boleh tahu, nyonya muda mau ke mana berpenampilan secantik ini?"
Senyum Jisoo mengembang. Ia tersipu malu seraya berkata, "Mau makan malam dengan orang yang spesial."
"Wah, apakah itu Tuan Muda? Padahal saya sudah menyiapkan makan malam untuk Nyonya Muda."
Jisoo mengangguk kecil mengiyakan. "Makan malamnya untuk si Mbak dan yang lain saja. Saya mau makan malam sama Taehyung di luar. Maaf ya Mbak, harus capek-capek masak buat saya."
"Tidak apa-apa Nyonya. Saya senang mendengar Tuan dan Nyonya semakin hari semakin terlihat romantis."
"Ya sudah Mbak, saya pamit dulu ya."
KAMU SEDANG MEMBACA
NOT LOVE [ON GOING]
FanfictionJisoo dan Taehyung berusaha mempertahankan pernikahan yang tidak diinginkan. Pernikahan keduanya diwarnai masalah pelik, seiring dengan itu perasaan aneh yang tak bisa dihindarkan hadir begitu saja. ***** Arunika Jisoo Khatulistiwa dan Garda Taehyun...