Hai semuanya.
Pertama-tama, kalian pasti notice kalau setiap kali ada yang menanyakan kelanjutan Iltas, saya selalu jawab kalau cerita ini stand-alone; gak ada rencana untuk dilanjutkan.
Ya, saya memang udah yakin kalau cerita ini sebaiknya dibuat satu saja. Gak usah ada kelanjutannya. Dulu sewaktu mau menuliskan sambungan Iltas pun, saya memilih stop karena gak yakin harus menceritakan apa.
Baru-baru ini saya merevisi Iltas. Sambil menikmati typo yang bertebaran dan kalimat-kalimat gaje lainnya, saya juga mengikuti alur dari awal sampai akhir.
Di sini saya sadar, Iltas baru permulaan.
Sebagai penulis, saya ikut bertanya-tanya: habis ini bakal gimana? Masa cuma gini aja? Yakin nih?
Akhirnya saya nyoba-nyoba untuk nulis kelanjutannya. Tapi saya masih harus menggali-gali banyak hal, dan tentu ini akan memakan waktu.
Sekarang kalau kalian bertanya-tanya, apakah Iltas akan ada kelanjutan?
Kemungkinan saya akan memilih melanjutkan cerita ini untuk menjawab rasa penasaran saya 🤣 doakan saja yang terbaik supaya beneran bisa terwujud, ya 👌
Kalau gak revisi Iltas, saya pun gak pernah mikir mau ngelanjutin 😂 bahkan sebisa mungkin menepis kemungkinan tersebut.
Jujur, saya takut sih melanjutkan cerita ini. Gara-gara dulu saya bikin trilogi tapi pada gak bener ಥ‿ಥ semoga yang ini bisa terealisasikan.
Sincerely,
Author|
•
|
Beast : Labil banget nih author.
(╯ರ ~ ರ)╯︵ ┻━┻
KAMU SEDANG MEMBACA
Iltas
FantasySeorang remaja dari New Orleans adalah penunggang naga di Andarmensia. - Hidup Cassidy Adams normal-normal saja sampai suatu hari, ia menyadari bahwa temannya, Imrie, adalah seorang penyihir. Tidak sampai disitu, Cassie menghabiskan musim panasnya d...