"Batavia Roses..." Atau orang-orang juga menyebutnya Mawar Jakarta, adalah Geng yang akhir-akhir ramai menjadi perbincangan. Raiden jelas juga tahu dan mendengar hal itu, namun hanya desas-desusnya saja. Bahkan Raiden menganggap kalau keberadaan Batavia Roses ini hanyalah sebuah cerita karangan.
Pasalnya Batavia Roses ini diceritakan berkali-kali terlibat masalah dengan Tirai Naga dan Sabit Merah, dua kekuatan besar yang mencengkram Jakarta. Tidak mungkin, itu tidak mungkin menurut Raiden. Tidak ada yang berani macam-macam dengan kedua kekuatan raksasa itu. Memang, geng di Jakarta bukan hanya Tirai Naga dan Sabit Merah saja, ada banyak Geng-geng lain yang lebih kecil, tapi itu pun semuanya tunduk kepada Tirai Naga dan Sabit Merah.
Tidak ada orang gila yang sengaja mencari masalah dengan kedua kekuatan raksasa itu. Karenanya, menurut Raiden gosip dan desas-desus tentang Batavia Roses ini hanyalah dongeng atau karangan, padahal sejatinya terdapat masalah internal baik di Tirai Naga ataupun Sabit Merah itu sendiri. Hanya saja, demi mentutupinya kedua kekuatan raksasa itu membuat cerita akan adanya sebuah Geng yang sedang mencari masalah, yaitu Batavia Roses.
Tapi... gerombolan orang-orang termasuk Jessica yang di hadapan Raiden barusan mengaku sebagai Batavia Roses. Entah mereka benar-benar Batavia Roses yang berani mengacau dua penguasa dunia gelap Jakarta, atau hanya sekumpulan orang yang mengaku-ngaku. Dari tampang mereka sebenarnya cukup meyakinkan, si Gaban serta kembar Sendok Garpu memiliki wajah yang memang terlihat seperti penghuni dunia gelap. Comcom walau berkacamata juga memiliki aura itu. Dan yang paling pantas bertampang mafia memang pria berwajah seperti orang Italia yang juga dijuluki Om Italia itu. Bahkan menurut Raiden, Om Italia itulah ketua gerombolan ini.
Akan tetapi...
"Kamu ngelamun mikirin apa?" Tanya Jessica.
"E- enggak apa-apa!" Jawab Raiden.
Cewek ini, Jessica, sama sekali tidak ada aura-aura negatif khas penghuni dunia gelap. Wajah cantiknya terlihat polos tanpa dosa, mungkin itu yang membuat Raiden tidak melihat adanya aura penghuni dunia gelap di sosok Jessica. Dilihat-lihat, darimanapun sosok Jessica ini seperti penampakan cewek-cewek rumahan. Yah memang mungkin kelakuannya agak sedikit konslet, tapi Raiden tetap tidak merasakan ada aura itu.
"Ayo sini..." Jessica melihat keadaan sekitar. Memastikan kondisi aman dan tidak ada anggota Batavia Roses lain yang melihat gerak-geriknya. Lalu, ketika memang tidak ada yang memperhatikan pergerakannya, dia menarik tangan Raiden dan membawa cowok itu masuk ke dalam kamar mandi di lantai dua. "Fuh... Kalau ketahuan mereka bakal dicengcengin, bikin males."
Lampu kamar mandi dihidupkan, dan di depan Jessica ada sebuah shower pemancar air dan juga bathtub. "Pilih mana? Shower atau bathtub?"
"H- Huh!?"
"Ahaha... Yah kalau bingung begitu ya sudah gue yang milih deh. Shower saja ya, biar hemat air. Hihi..." Raiden tidak mengerti apa yang dikatakan Jessica. Namun ketika Jessica mulai melepas bra dan celana dalamnya, Raiden pun mengerti apa maksud pilihan shower atau bathtub tadi. "Lu mau nonton doang apa mau ikutan?" Tanya Jessica tanpa malu berjalan ke arah pintu dan menggantung pakaian dalamnya.
Raiden menganga-nganga karena baru ini ia melihat sebuah pantat mulus seorang cewek secara langsung. "Oi... Mau gabung enggak? Kalau mau gabung baju lu lepas juga, entar basah lu mau makai apa?" Ucap Jessica santai, berlenggok tanpa busana dan berdiri di bawah shower yang mulai menghujani tubuhnya.
Gulp... Raiden menelan ludah. Ini serius pertama kalinya dia melihat seorang cewek mandi terang-terangan tanpa memakai apa-apa secara langsung. Memang benar ia pernah melihat adegan cewek mandi, tapi itu pun persis seperti yang dikatakan Jessica, yaitu melalui gambar video.
KAMU SEDANG MEMBACA
Batavia Gangster
AksiJakarta dikuasai oleh dua geng besar, Tirai Naga dan Sabit Merah. Mereka adalah dewa dunia bawah Jakarta, dan tidak ada satu pun yang berani macam-macam dengan mereka. Namun, ada satu geng yang berani menantang kedua dewa dunia bawah Jakarta itu! K...