Iblis kalem is beeeekkk
Sapa hayo yg kangeeen...
Yuks ... Cuuus
Vote-baca-komen
💚💜❤️💙
"Ijinkan aku sayang.. biarin aku bantu kamu hilangin rasa sakit itu.. aku mohon Jungkook.." Taehyung berusaha merayu kekasihnya, agar Jungkook mengijinkan ia masuk kedalam barrier yang menyelubungi Jungkook.Namun sekali lagi, Jungkook menggeleng menolak keras keinginan Taehyung. Jungkook tahu, meski ia mengijinkan pun, Taehyung tetap akan terluka meski hanya sedikit tapi tetap saja ia tak rela jika orang yang dicintainya terluka.
"Nggak. Pergi Taehyung. Jangan coba coba deketin aku.. aku ga mau kamu terluka." Tolak Jungkook tak kalah teguh dan kali ini Taehyung yang menggeleng kencang
"Ga akan sayang.. percaya sama aku.. aku mau peluk kamu.."
Sejenak Jungkook tertegun, rasa bimbang mendera antara menyetujui atau menolak keinginan Taehyung. Jujur, demi Alsheera Jungkook ingin sekali dipeluk Taehyung, merasakan hangat dekap pria itu juga menghirup aroma khas kekasihnya itu.
Tapi....
"Nggak.. hiks.. jangan.. Taehyung.. aarrrrggt!" Teriakan Jungkook menggema. Terdengar menyakitkan sekali untuk Taehyung ketika melihat Jungkook tersungkur dengan tubuh nyaris membiru oleh kuatnya ikatan sulur itu
Coba katakan, pria mana yang tak merasa sakit juga sedih melihat kekasihnya, belahan jiwanya merintih dan berteriak kesakitan didepan mata. Bohong jika Taehyung tak merasa sakit, meski dia iblis tapi dia tetap memiliki jiwa manusia yang mengalir dalam darahnya. Jika iblis tak punya hati dan perasaan katakan itu benar, namun dirinya berbeda.
"Tolong, kumohon mengertilah Jungkook.. " Taehyung mendekat, berbicara sangat pelan dengan tatap mata meyakinkan kepada kekasihnya.
Namun... Jungkook laksana batu yang tak bisa disentuh
"Nggak ada yang harus aku ngerti Taehyung... Kamu, kamu yang harusnya ngerti kalo aku ngelakuin ini karena aku____ aku ga mau kamu terluka."
"DAN AKU HANYA DIAM SAJA MELIHATMU SEPERTI ITU, KAU PIKIR AKU BISA JEON JUNGKOOK!"
Jungkook tersentak, teriakan Taehyung bagai petir menggema diruangan yang nyaris luluh lantak itu. Tak lama airmatanya mengalir deras melihat Taehyung berlutut dilantai menutup wajah dengan kedua tangan sementara tubuhnya bergetar, Taehyung menangis
"Nggak.. hiks... Aku nggak bisa sayang.. aku ga bisa melihat kekasihku meregang nyawa demi aku tapi aku ga bisa ngelakuin hal yang sama."
Taehyung mengeluarkan sebuah belati berwarna ungu dengan butir berlian berwarna hijau disepanjang gagangnya. Lantas Taehyung menatap Jungkook, pria itu tersenyum menatap Jungkook dengan sorot Hazelnya yang sendu.
"Kamu bertahan dengan keras kepalamu kan sayang.. maka aku pun akan bersikap sama."
Jungkook bergerak meronta berusaha melepas ikatan sulur ditubuhnya kala melihat Taehyung dengan belati ditangannya. Meski Jungkook tidak tahu apakah belati itu bisa melukai Taehyung tapi.. Jungkook seperti pernah melihat benda itu.
"Apa yang kamu lakukan, jangan macam macam Taehyung.."
"Nggak. Aku ga pernah macam macam sayang. Selama ini aku hanya mau satu macam, hanya mencintai kamu. Jika kamu bisa ngelakuin sesuatu yang berbahaya untukku maka akupun bisa ngelakuin hal yang sama.."
"T-tae jangan.. arrggtt.. hentikan! Jangan bodoh Taehyung!"
Taehyung menggeleng kemudian tersenyum, raut wajahnya terlihat tenang sekali. Sedangkan Jungkook meronta ingin lepas namun tak bisa, sulur itu justru semakin kuat mengikatnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Taekook short story. A Mature Conten. Not For Children 🔞
RomanceHanya sekumpulan cerita pendek tentang TAEKOOK. Maaf, ini cerita pertama saya yang bertema Boyslove jadi masih belajar dan banyak kekurangan. Minta saran dan kritiknya. Dalam cerita ini setiap nama yang tercantum hanya untuk mendukung imajinasi sa...