Naughty Girl 9: All Is Well

19.7K 289 55
                                    

"Apapun untuk membuatmu senang sayang" ucap Axon tak kalah tulus lalu Ballen dengan cepat mencium bibir lelaki itu yang membuat Axon semakin menarik tengkuk gadis itu untuk memperdalam ciuman mereka.

Bunyi bibir saling bersahutan kembali seiring decapan itu terdengar memenuhi ruangan itu sebelum keduanya melepas tautan dan mengatur napas.

"Ayo berangkat, biar aku yang mengantarmu ke mansion"

~Naughty Girl~

"Ballen kenapa lo gak pulang kemansion kemaren-kemaren, kita khawatir tau gak lo gak bisa di telpon dari kemaren" serobot Grace ketika Ballen yang baru saja masuk di mansion.

"Gue nginep di apartment" balas Ballen santai lalu duduk di sofa ruang tamu.

"Emang lo nginep di apartment mana? Gue udah suruh bodyguard nyari di apartment lo lainnya gak ada" ucap Edric dari arah dapur mansion membawa dua minuman kaleng bersoda lalu ia beri ke Grace dan duduk disebelahnya.

"Apartment Faustin"

Uhuk uhuk

"What!!!" Pekik Edric dan Grace.

"Jadi lo serius masih mau goda dia?"

"Hm sebenarnya sih iya gue masih mau taklukin tu orang. Liat aja deh kedepannya" ucap Ballen mengingat-ingat percintaan panas mereka dan sesekali tersenyum. Kedua sahabatnya menatap Ballen aneh sebelum mata mereka membola sempurna.

"LO SEX BARENG DIAAA!!!" Pekik Mereka berdua berpindah tempat duduk di masing-masing sisi sofa yang Ballen tempati.

"Hm"

"WHAT THE FUCK DEMI APA!! Pasti lo dipelet tu orang kan?! Gak mungkin dengan mudahnya lepas perawan, atau..jangan-jangan lo di perkosa cowo brengsek itu!! Liat aja mau gue bunuh tu orang" ucap Grace menggebu-gebu dan mulai bangkit dari duduknya tapi ditahan Ballen.

"Awalnya gue mikir dia perkosa gue cuman pada akhirnya gue nikmatin juga. Jadi gak ada yang perlu di bahas lagi okay? Gue juga pengen rasain gimana ada orang yang selalu di samping gue selain kalian" Grace dan Edric menatap dengan pandangan yang sulit diartikan.

"Lo serius percaya sama dia? Kita baru aja kenal dengan mereka, gue khawatir kalau terjadi apa-apa dengan lo" ucap Edric.

"It's okay, everything is gonna be alright. Gue bisa jaga diri, kalau gue butuh sesuatu gue ada dua orang yang selalu bantuin gue yaitu kalian" ucap Ballen merangkul kedua sahabatnya lalu mengecup pipi Edric dan Grace.

"Harus!! Kalau lo butuh bantuan , kita selalu ada buat lo" ucap Grace tegas.

"Unchh gemess" ucap Ballen mencubit pipi Grace lalu mendekatkan kepala kedua sahabatnya untuk dekat dengan wajahnya

"Let's start the party bitch" bisik Ballen sensual.

"Party start bitch" akhirnya mansion tersebut menjadi ramai seperti club tetapu hanya di isi oleh ketiga orang itu dan para bodyguard yang menjaga di luar mansion.

Dilain tempat seseorang sedang menghisap batang nikotin sambil mengetuk-ngetuk jarinya.

"Grow datang ke ruanganku" setelah mengakhiri panggilan pria itu kembali menghisap nikotinnya sampai seseorang masuk dan menunduk hormat kepadanya.

"Bagaimana posisi target?"

"Target masih berada di posisi sama tuan. Target bahkan dihasut oleh istrinya untuk menjual barang itu ke pada salah satu penjual senjata legal tetapi pembeli sudah kami bereskan" pria itu menggeram ketika mendengar ucapan dari asistennya.

Naughty Girl[End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang