Happy reading to my lovely readers !!
~Naughty Girl~
Six Months Later
Hari berlalu hingga minggu, bulan, yang terus berjalan telah mereka lakukan untuk Axon. Kesembuhan Axon adalah hal utama yang mereka lakukan. Tak sia-sia dengan usaha yang seriys Axon sembuh total. Tak henti-hentinya mereka mengucapkan puji syukur kepada Tuhan agas kesembuhan Axon terutama Ballen sang kekasih.
Hari yang mereka lakukan kembali normal dan pastinya dengan suasana yang baru dan ceria. Musim dingin telah dekat, Axon memutuskan untuk mengajak Ballen liburan .
Ballen sedang berada di balkon dengan bikini yang melekat di badan sexy nya sambil memandang matahari terbenam sendiri. Tak lama sebuah tangan melingkar di perutnya yang tak lain adalah Axon.
"Apa kamu menyukai langitnya"
"Yea ini sangat Indah"
"Tapi dirimu lebih Indah and hot" Ballen tertawa mendengar ucapan Axon lalu mengelus tangannya.
"Jadi besok kita kembali?"
"Apa kamu ingin liburan kita di tambah" Ballen memukul tangan Axon.
"Kau selalu menjawab pertanyaan di luar topik" kesalnya.
"Ya aku berusaha peka. Biasanya perempuan jika berkata seperti itu berarti memberi kode kepada kita" Ballen hanya memutar bola mata malas.
"Ya kita akan pulang besok baby, aku juga tidak ingin karirmu berantakan gara-gara aku selalu mengajakmu liburan"
~Naughty Girl~
Rutinitas kembali berjalan seperti biasanya. Ballen dengan karir modelnya dan Axon sang bos besar yang mengurus perusahaan-perusahaan yang berada di mana-mana.
"Sir hari ini kita ada pertemuan dengan Mr.Clore"
"Susun saja jadwalnya" ucap Axon fokus pada laptop.
"Mmm apa anda tidak ingin sarapan dulu sir? Sepertinya anda belum sarapan dan ada terlihat sangat lelah. Jika anda lelah lebih baik kita undur saja pertemuannya sir. Saya khawatir anda sakit"
"Tidak perlu aku baik-baik saja, jangan khawatir" setelah itu sekretaris itu keluar entah kemana.
Drtt..drtt..
"Hm?"
"..."
"Ya suruh masuk"
"..."
Derap langkah kaki itu terdengar di ruangan Axon, Axon yang fokus mengerjakan sesuatu di laptopnya lalu menoleh menatap Ballen yang kini menatapnya. Wajah wanita itu terihat tidak seperti biasanya.
"Duduk lah sayang aku sebentar lagi akan selesai" Ballen menuruti perintah Axon lalu duduk dengan kasar dan memaruh kasar tas hermes berharga miliaran itu. Axon yang tadi kembali fokus pun terganggu karena terlihat wajah tak bersahabat dari wanita di depannya.
Ia menutup laptopnya dan menggenggam tangan Ballen , mengusapnya lembut.
"You ok? What's wrong babe?" Ballen mendengus dan akan berkata namun terhenti karena sang sekretaris datang dengan satu nampan berisi satu gelas kopi.
"Permisi sir saya membawakan kopi dan roti untuk sarapan anda" ucapnya sambil menaruh gelas itu di meja.
"Bukan kah kubilang aku tidak ingin sarapan?" Ucap Axon datar sedangkan Ballen menatap wanita yang merupakan sekretaris pria didepannya ini lalu menatap Axon yang masih berdebat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naughty Girl[End]
Romance21+ MENGANDUNG ADEGAN DEWASA&EROTIS!! "Sepertinya dia mengeras sayang" bisik Ballen menggigit bibir bawahnya menggoda menatap lelaki didepannya ------- Francisca Larayne Ballen menerima tantangan untuk menggoda salah satu lelaki di club , bukan kar...