Naughty Girl[End]

Naughty Girl 29 : Is she?

"Caterine Beatrice adalah nama di dunia model dan nama asliku adalah Francisca Larayne Ballen"

~Naughty Girl~

"Mata-mata mereka ternyata masuk menyeludup ke perusahaan menjadi karyawan. Awalnya saya sudah curiga itu adalah anak buah Mepoly tapi saya tidak bertindak langsung karena ingin mengumpulkan bukti untuk menghancurkan perusahaannya"

"Bagus Lauv kau tau kalau ada orang yang berani bermain di belakangku akan mendapat akibatnya" ucap Axon menatap dingin berkas berisi bukti penyeludupan itu.

"Cari manager baru secepatnya"

"Baik sir"

"Dua hari lagi acara fashion show dari model pebisnis lain akan datang beregu dan ikut bergabung dengan perusahaan. Mereka menerima syarat yang telah kita beri"

"Bagus berapa persen segala persiapan gedung dan dekorasi?"

"95 persen, hari ini akan selesai semua. Besok kita akan berangkat pukul delapan pagi. Jet, pilot dan semua hal untuk keberangkatan sudah saya siapkan"

"Aku ingin kita berangkat sore ini"

"Tapi sir, anda harus butuh istirahat jika tidak anda pasti akan kam—"

"Diamlah bodoh disini aku yang memerintahmu bukan kau yang memerintahku, just do"

"Baik sir" Sebelum Lauv keluar dari ruangan dia seperti berkomunikasi pada benda di telinganya.

"Sir, Mr.Vittor berada di ruang tunggu untuk menemui anda"

"Suruh masuk" ucap Axon fokus menandatangani berkas.

"Selamat pagi Mr.Vittor nice to meet you"

"Nice to meet you too, lama tak jumpa, apa kabar anda?"

"Anda pasti tau kalau saya selalu sibuk pada berkas"

"Haha saya mengerti anda, ahh ya dua hari lagi acara fashion show tiba, apa anda sudah memiliki persiapan untuk kesana?

"Ya malam ini aku dan asistenku akan berangkat menuju Italy. Aku memiliki beberapa urusan disana sebelum acara itu tiba" Mr.Vittor hanya mengangguk dan menerima gelas wine dari orang suruhan Axon.

"Bagaimana dengan modelmu?"

"Aku hanya menandatangani dan memantau dari berkas-berkas kegiatan mereka yang dikirim Lauv , untuk model ku semuanya profesional aku percaya mereka tidak mengecewakan ku"

"Ahh kalau begitu aku tak sabar melihatnya" ucap Vittor

"Bagaimana dengan modelmu? Apa modelmu tetap?

"Tentu tidak aku juga menyiapkan model spesial kali ini" Axon hanya mengangkat satu alisnya.

"Seberapa spesial model itu? Apa dia sangat membuat Mr.Vittor ini bangga dan sukses"

"Tentu aku bangga, dia terkenal dengan kecantikannya, dia selalu profesional dan hebat dalam membuat partner kerjaku tertarik bekerja sama dnegan perusahaan kami" ucap Mr.Vittor menjeda sambil menyesap winenya.

"Aku juga yakin bahwa kau akan terpesona dan tertarik padanya bahkan banyak orang yang terpesona" ucapnya terkekeh.

"Aku tidak" ucap Axon tanpa ekspresi.

"Ya ya ya terserahmu saja, kuharap kau datang lebih awal karena model yang kukatakan padamu lebih istimewa dari model lainnya"

"Siapa sebenarnya modelmu satu ini yang kau banggakan. Aku melihat kau pada model-modelmu hanya bersikap tak membanggakan berlebihan dan ini?"