Congrats ✨

15 2 0
                                    

Lo semua pada percaya nggak, kalau sekarang Ifa mulai merambah dunia modelling? Semua berkat Bintang, teman SMA Ifa yang bekerja sebagai make-up artist, dan pernah memoles Ifa ketika wisuda dan saat kami menikah. Awalnya, Bintang iseng mengunggah foto hasil tangannya ke sosial media. Tak disangka, boom!
Mulai banyak berdatangan beberapa brand mengajak Ifa berkolaborasi mengiklankan produk mereka, namun Ifa menolak dengan berdalih belum ada keinginan masuk ke dunia entertain. Rupanya, mereka nggak menyerah. Setelah kami menikah, masih banyak tawaran berdatangan. Nggak jarang pula Ifa menanyakan pendapat gue untuk ambil job tersebut sebab ia sudah terlalu sering menolak. Jelas pekerjaan yang diambil sekarang atas persetujuan gue. Saking populernya, Ifa pernah dapat tawaran pemotretan salah satu brand swim suit yang membuat gue naik pitam dan hampir menghubungi pihak yang bersangkutan.

.

"Mbak, ini istri saya boleh tiduran dulu, nggak? Kondisi badannya lagi kurang fit soalnya."

"Silahkan, Mas. Nanti akan saya infokan sepuluh menit sebelum mulai ya, biar Mbak Ifa bisa ganti baju dulu."

Sejak kemarin Ifa mengeluh tubuhnya lemas, pusing dan mudah lelah. Membuat beberapa pekerjaan rumah dialihkan ke gue. Gue nggak masalah kalau itu, cuma yang gue nggak suka adalah liat Ifa nangis saat sakit. Gue mencoba memberi solusi untuk mengubah jadwal pemotretan hari ini namun, Ifa bersikeras sanggup melakukannya.

 Gue mencoba memberi solusi untuk mengubah jadwal pemotretan hari ini namun, Ifa bersikeras sanggup melakukannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Katanya pusing, jangan main handphone terus."

"Sebentar Bojo, ini Dita lagi kirimin rekomendasi beberapa hotel."

"Disuruh pake villa Ayah aja malah nggak mau. Kan, lumayan menghemat budget."

"Jangan. Aku ndak enak. Dita keliatan excited banget liburan kali ini."

"Mana coba liat." ucap gue meletakkan kepala gue dipundak sempit Ifa.

"Ini bagus ada balkonnya. Bisa buat aku bengong, hehe."

"Kamu tuh, ya."

"Ih jangan dicubit, aku udah cantik!"

"Permisi Mbak, ganti baju dulu, ya."

Yaelah, Mbak.

.

Beberapa menit kemudian..

"Mbak ini nggak salah bajunya? Kalo melorot gimana? Aset saya it–-AW SAKIT, SAYANG."

Perih banget cubitannya!

"Lagian kamu ngomong sembarangan!"

"AKU BICARA FAKTA." "Perasaan tertulis dikontrak nggak ada pakaian terbuka Mbak, tapi ini apa?"

"Bojo, udah nggak papa. Tadi aku udah liat semua pakaiannya, kok. Cuma ini aja yang 'sedikit' terbuka, sisanya nggak."

"Nggak sesuai perjanjian kontrak dong, kalo gitu!"

BOJOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang