Menu [4] Si Ceroboh

2.4K 161 7
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Menu [4] Si Ceroboh

"Aku ketemu Chef yang baru," celetuk Revina pada Ceslyn, rekan kerja sesama resepsionis hotel.

"You do?!" Mata Ceslyn membulat. Sepeninggal Jamal, chef tua berkumis melengkung nan genit, Ceslyn sangat penasaran sosok seperti apa yang akan menggantikan Jamal.

Jamal bukanlah Chef abal-abal. Jamal merupakan pria keturunan India berkewarganegaraan Indonesia yang memiliki tangan emas dimana semua masakan buatannya mulai dari masakan nusantara hingga masakan India bernilai 10 dari 10. Jamal adalah Chef yang berhasil melambungkan nama resto ini, bersaing dengan resto-resto bintang lima lainnya. Perginya jamal dari hotel ini sempat membuat masakan mereka lesu. Hanya Baron dan Mario yang berusaha keras membackup dapur sebelum pengganti Jamal datang. Sebagai seorang sous chef, Mario bisa saja naik tingkat menjadi chef de cuisine. Namun, dirinya merasa terlalu muda dan tidak sepadan dengan Jamal yang jauh sangat senior dibandingkan dengannya. Mungkin setelah Mario melihat Mahesa sebagai pengganti Jamal, Mario akan menyesali ketidakpercayaan dirinya. Mahesa dan Mario berusia tidak jauh berbeda!

"He's so young," ujar Revita.

"M-muda?!" Ceslyn semakin antusias akan cerita Revita tentang chef baru mereka.

Revita mengangguk sambil tersenyum kecil. Ceslyn berusia dua puluh sembilan tahun ini. Sebagaimana budaya di Indonesia, berusia dua puluh sembilan dan lajang, kerap mencari buah bibir tetangga. Padahal, tidak ada salahnya! Masalahnya bagi Ceslyn, sepupu-sepupunya telah menikah, meninggalkan Ceslyn sendiri yang masih lajang. Setiap perkumpulan keluarga, 'kelajangan' Ceslyn akan menjadi topik hangat yang membuat Ceslyn geram. Mengetahui kabar soal Mahesa seperti memberinya ide untuk berkenalan. Ya, Ceslyn sangat selektif. Itu juga tidak salah. Itu prinsip hidupnya. Salah satu mantannya merupakan Chef di sebuah kapal pesiar. Gajinya menggirukan dan fantastis! Sayangnya, kurangnya waktu untuk mereka bertemu membuat Ceslyn bosan. Dia pun berselingkuh dengan Chef di tempat kerja lamanya. Setelah itu Ceslyn pindah ke pulau ini dan kekasihnya memutuskan hubungannya dengan Ceslyn. Sounds like karma, ya?

Setelah itu, Revita tidak pernah lagi mendengar cerita Ceslyn soal kekasih-kekasihnya. Mungkin dia belum menemukan lagi pria idamannya.

"Jika kau membayangkan dia mirip Jamal, maka salah besar. Namanya Mahesa, dan..kupikir dia model, bukan Chef," Ceslyn sontak berbinar. Bayangan visual akan sosok Mahesa langsung memenuhi pikirannya. Dia membayangkan seorang Remi Delatour dari film kesukaannya, tampan dan mempesona!

"So..would you mind to introduce me to him?" Ceslyn menatap Revita penuh harap.

Revita memutar bola matanya. Ia tahu Ceslyn akan berbicara begitu. Tujuan utama Revita memberitahu soal Mahesa pun tidak jauh dari ini. Ia tahu Ceslyn, ia mengerti apa struggle yang tengah dihadapi Ceslyn, pria seperti apa yang menjadi seleranya, dan Revita ingin membantu Ceslyn keluar dari masalahnya.

"But, are you sure he's still..single?" tanya Ceslyn pelan. Ia khawatir harapannya pupus jika tidak menyadari status hubungan Mahesa.

"Ya," Revita mengangguk yakin. Ia mengapit KTP yang ditinggalkan oleh Mahesa diantara jari telunjuk dan jari tengahnya. Ia kemudian menunjukkannya pada Ceslyn.

"Lajang," begitu yang tertulis pada KTPnya.

"Oh my god!" Ceslyn berteriak kegirangan.

"Cesylin!" Gita, rekan kerja mereka yang pendiam mulai terganggu dengan keributan mereka berdua.

Ceslyn tersenyum kikuk. "Sorry, Gita," ucapnya. Ceslyn tersenyum lebar ke arah Revita.

Chapter Selengkapnya hanya di ebook
Googleplay store : Kata kunci Roxabell212 --> Yes, Chef!
atau hubungi
Author di : 085 726 266 846

Chapter Selengkapnya hanya di ebookGoogleplay store : Kata kunci Roxabell212 --> Yes, Chef!atau hubungiAuthor di : 085 726 266 846

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yes, Chef! End - Sudah TerbitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang