°
°
°
°
°
°
°
"Afraaa~!""Hmm?"
"Iiihh~ Afra!"
"Ck—apa sih, Lix?!"
Felix merengut kesal ketika Jisung merespon rengekannya dengan nada yang ketus.
"Ah Lo mah gitu, Ra."
"Gitu gimana?"
"Gak mau nemenin gue Nongki di kantin masa."
Jisung merollingkan matanya jengah. "Lo gak liat gue lagi apa sekarang? Gue lagi belajar Lix, bentar lagi ulangan harian Sejarah. Lo kalo mau ngajak Nongki di kantin, mending sama Satria atau gak Arkan aja sana."
"Ish, mereka juga lagi belajar tuh!" Felix berseru sambil menunjuk kearah kursi belakang, tempat Haechan dan Renjun duduk.
Kedua pemuda itu terlihat sedang berkutat dengan buku di hadapan mereka, sama seperti yang Jisung lakukan.
"Ya harusnya Lo juga belajar anjir, gak inget nilai ulangan sejarah Lo dapet berapa Minggu kemaren?"
Felix mendengus malas, kenapa teman-temannya mendadak rajin begini sih? Kesambet setan apa mereka?
"Raaa~ udah ih ayo~ temenin gue! Lo mah gak perlu belajar kan udah pinter!"
"Dih, pala Lo?! Gak, gak, gak, sana Lo sendiri aja ke kantin!" Usir Jisung pada Felix.
"Alah kampret! Sialan bener ya punya temen kayak kalian."
Dan setelah menggerutu seperti itu, Felix pun memutuskan untuk pergi keluar kelasnya. Ia milih untuk pergi kekantin seorang diri.
Namun saat dirinya baru saja melangkah keluar, ia harus dibuat terkejut oleh kehadiran seseorang yang sama sekali tak ia duga.
"Anjir—lah? Ardian?!"
"Lo....temennya Afra kan?"
Dengan ragu Felix mengangguk, toh memang iya dia teman Jisung. "I-iya, kenapa? Lo ada urusan sama Afra?"
"Kepo."
Singkat, padat, dan bikin emosi. Hampir saja Felix mengeluarkan kata-kata biadabnya untuk menyumpah serapahi orang ini, jika ia tak tau siapa orang ini sebenarnya.
"Heh! Lo gak boleh nemuin Afra!" Felix berseru, sembari merentangkan tangannya mencoba menghalangi jalan Seungmin untuk masuk ke kelasnya.
"Kenapa?"
"Y-ya gak boleh! Soalnya kak Aksa bilang—HEH ANJIR! SIALAN LO ENAK BANGET MAEN NGEDORONG GUE?!"
Seungmin mencoba menulikan pendengarannya saat Felix terus berseru sembari mengumpat padanya. Dengan santai, Seungmin berjalan menghampiri meja yang di tempati Jisung.
"Afra—"
"Aduh! Apa sih lix! Kan gue udah bilang, gue lagi—"
Ucapan Jisung seketika terhenti ketika matanya menoleh kearah orang yang memanggilnya barusan. Dan setelah itu, terdengarlah pekikan menggelegar dari Jisung.
"LO! BAJINGAN SIALAN! LO NGAPAIN KE SINI HAH?!"
Seruan keras dari Jisung, sontak saja membuat seluruh atensi siswa di kelas langsung tertuju padanya. Mereka serentak langsung terdiam akibat terlalu terkejut ketika baru menyadari bila sosok pentolan sekolah masuk kedalam kelas mereka.
"Lo bisa gak sih, kalo ngomong biasa aja? Gak takut pita suara Lo rusak, hm?"
Jisung sedikit memundurkan tubuhnya saat dirasa Seungmin mendekatkan diri padanya.
![](https://img.wattpad.com/cover/286609767-288-k138124.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect || Seungsung
Fanfiction||Seungmin & Jisung ft. Minho|| "Diantara kita, cuman Lo yang sempurna. Lo terlalu sempurna buat gue yang punya banyak kecacatan." -Guardian Seungmin Antares. Cover by yougi:) [Warn] Bxb! Seungsung area Seungmin X Jisung dom! Seungmin bott! Jisung c...