°
°
°
°
°
°Setelah insiden drama memalukan yang Jisung lakukan tadi, kini Jisung dibawa oleh Seungmin untuk berbicara sedikit diluar kamar inapnya.
Meskipun sebelumnya Jisung menolak ajakan Seungmin itu, tapi tetap saja Seungmin terus memaksa Jisung hingga pada akhirnya pemuda manis itu memilih mengalah.
Toh, tak ada salahnya mendengarkan penjelasan dari Seungmin kan? Jisung tak bisa terus bertahan dalam sikap egoisnya.
Dan disinilah keduanya berakhir, di Balkon rumah sakit yang sedikit Sepi, Seungmin mengajak Jisung kesini dengan niat hati ingin menjelaskan dan menyelesaikan masalahnya dengan Jisung.
Keduanya masih terdiam sejak tadi, belum ada satupun kalimat obrolan yang terucap dari satu diantara nya. Terlebih Seungmin, ia bingung harus memulai darimana.
"Lo.... Tadi kenapa nangisin Dion, Ra?" Tanya Seungmin memulai obrolan dengan Jisung.
'anying, malah ditanyain lagi sat_-.'
"E-enggak! Ngapain juga gue nangisin Dion?! Gue tuh tadi cuman...."
"Cuman...?"
"Euh...c-cuman...—cuman pengen nangis aja tadi tuh!"
'gue ngomong apaan sih ya tuhan...'
"Hah?"
Jisung meruntuk dalam hati, kenapa dirinya malah berbicara ngelantur sih?
"Lupain aja! Anggap yang tadi bukan apa-apa."
Seungmin mendengus geli, Jisung selalu terlihat lucu ketika salah tingkah begini.
"Oh ya, Lo kenapa bisa tau gue masuk rumah sakit?"
"Felix ngasih yang tau gue, dia di kabarin juga sama Dion. Dia bilang Lo kecelakaan trus masuk rumah sakit, jadi gue dari rumah langsung buru-buru kesini buat—"
"Buat mastiin gue baik-baik aja atau enggak, sampe lo nangisin Dion karna ngira itu gue? Gitu Ra?"
—blush!
"E-enggak! Apaan sih?!" Sangkal Jisung berusaha menutupi rona merahnya. "G-gue cuman mau mastiin kondisi Lo aja! Gak ada niat sampe nangisin lo kok! Ge-er banget."
Seungmin hanya tersenyum kecil saja menanggapi kebohongan Jisung. Jelas ia tau kalau pemuda manis itu berbohong, karna jelas-jelas ia mendengar semua apa yang Jisung ucapkan tadi saat di kamar inapnya.
"Afra.."
"heum?"
"Gue minta maaf, maaf buat kesalahan yang gue lakuin sama Lo, Ra. Jujur, niat awal gue deketin Lo emang cuman buat main-main aja, gue deketin lo karna gue pengen jatuhin Aksa pake perantara lo—"
"Tch—gue harusnya sadar soal itu dari awal. Lo emang gak pernah ada sedikit pun rasa sama gue kan? Itu cuman omongan bullshit Lo aja."
"Enggak Ra, sumpah! Dengerin gue dulu, gue emang diawal niatnya cuman mau main-main sama perasaan Lo, tapi sayangnya gue justru ikut kejebak sama permainan yang gue bikin sendiri. Gue suka sama Lo, gue cinta sama Lo dan itu semua bukan omongan atau perasaan bullshit gue ke elo, Ra. Please, percaya sama gue.."
"Sejak Lo bohongin gue, gue udah mulai hilang rasa percaya sama Lo, Ian.." sahut Jisung. "Gue udah sepenuhnya nyoba buat percayain Lo waktu itu, tapi Lo dengan gampangnya malah ngehancurin itu semua, seolah kepercayaan gue buat Lo bukan hal yang penting lagi—
—Dan sejak hari itu, gue udah bener-bener hilang rasa percaya sama Lo, Ardian."
Seungmin menunduk, ia tau dirinya salah, sudah menghancurkan kepercayaan yang diberikan Jisung padanya. Harusnya sejak dulu Seungmin mencoba jujur saja pada Jisung, daripada akhir seperti ini.
![](https://img.wattpad.com/cover/286609767-288-k138124.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect || Seungsung
Fanfic||Seungmin & Jisung ft. Minho|| "Diantara kita, cuman Lo yang sempurna. Lo terlalu sempurna buat gue yang punya banyak kecacatan." -Guardian Seungmin Antares. Cover by yougi:) [Warn] Bxb! Seungsung area Seungmin X Jisung dom! Seungmin bott! Jisung c...