.
.
.
🚫TANDAI TYPO🚫
...-Happy Reading-
🌻🌻🌻"Gue-mau."
El menghentikan gerakannya. Tatapan matanya menatap Gisha menyelidik. "Beneran?" Tanya El memastikan.
Gisha mengangguk pelan. "Tapi, nanti gue siap-siap nya dimana?"
"Ya dikeluarkan ceweknya lah."
"Ihhh, gak ada temen dong? Lo gak nemenin gue?"
El menggeleng, membuat Gisha semakin cemberut.
"Nggak, karena gue bukan temen lu. Gue-pacar Lo."Gisha berdesis malas mendengar jawaban El barusan. "Gak usah gembel deh Gal."
El tersenyum menggoda. "Iya, gue pacarin Lo disana."
"Temenin kali." Gisha membenarkan.
"Udah gue bilang, gue pacar lo, bukan temen."
Gisha mendengus. "Tapi kan, keluarga inti pihak cowok, berarti lo harus ada pas anterin pihak cowoknya dong."
El tampak berpikir. Hingga kemudian cowok itu berlagak seolah tidak peduli. "Peduli amat, intinya ijab kabul kan? Gue gak anterin bokap gue gak bakalan bikin ijab Kabul nya gak jadi."
Iya sih, tapi jika begitu, Gisha jadi tidak enak.
"Tapi kan- gue minta temen gue nemenin aja deh."El menggeleng tegas. "No. Gue yang pacarin Lo, jangan bantah."
Kekeuh banget yang pacarin:)
Mau tak mau Gisha mengangguk. Jika dipikir-pikir, jika ia menyuruh teman-temannya yang menemani, bukankah itu sama tidak sopan nya? Mengajak orang luar untuk menemani sedangkan ia pun belum kenal sama sekali dengan mereka.
"Keluarga lo-udah tau?" Tanya Gisha lagi.
"Udah. Lo banyak nanya dah."
"Ihh, kan biar jelas gitu! Gue nanya juga biar gak ribet! Lo mah!"
"Iya udah, iya. Keluarga udah tau."
"Lo bilang apa sama mereka?" Ya, setidaknya itu pertanyaan pertama yang hinggap diotaknya.
Disela-sela memakan kentang goreng nya, El menghela nafas sabar. "Kepo Lo."
"Ih Gal, gue nanya serius juga."
"Jangan serius-serius! Biar nanti gue yang seriusin Lo, bukan lo yang seriusin gue."
Galaksa kok jadi gembel gini? Itu lah yang Gisha pikirkan sekarang.
"Males gambel!" Decak Gisha kesal. "Jawab yang bener dong Gal."
El tertawa pelan. "Gue cuman bilang, biar pacar gue aja yang jadi pager ayu nya."
KAMU SEDANG MEMBACA
GALAKSA [End/Terbit]
Ficção Adolescente"Gue udah bilang, gue gak mau jadi pacar lo Galak!!" Pekik Gisha menolak tegas. "Gue gak peduli. Intinya, lo pacar gue! Dan lagi, Siapa yang lo maksud Galak?" Tanya El tak mengerti. "Elo lah! Nama lo kan Galaksa!" El sontak berdecih kesal. "Anj-" "A...