Cam Boy

5.3K 232 24
                                    

(Request)
Pair: Sakusa Kiyoomi x Kageyama Tobio
Warn: slight nsfw, college students, OOC

.
.
.

Sakusa merasa frustasi karena menjadi juara dua dalam pertandingan voli tingkat perguruan tinggi. Bukan peringkat yang buruk sebenarnya tapi baginya itu mengecewakan.

Pemuda 20 tahun itu melempar tasnya asal di samping kasur kemudian masuk ke kamar mandi. Ia memejamkan mata, merasakan derasnya shower mengguyur keringat ditubuhnya.

Jam dinding menunjukan pukul 11 malam, Sakusa tidak bisa tidur. Ia masih kesal dan terus merutuk sembari mengeringkan rambut. Satu jam dua jam, rasa kantuknya tak kunjung tiba.

Sakusa mendesau. Dia harus melepaskan stressnya. Pria dewasa itupun mendengus sambil mengusak kasar wajahnya. Tak ada hujan tak ada angin ia berinisiatif untuk menonton video porno.

Jujur Sakusa sangat jarang begini kalau tidak benar-benar stress dan susah tidur. Ia menyiapkan lotion dan tissu lalu menyalakan laptopnya.

Ia menscroll kumpulan video pada situs dewasa namun tak ada yang menggugah selera. Sampai, ia menemukan satu akun yang cukup menarik. BabyK. Subscribernya lumayan banyak meski video yang dia unggah baru tiga.

Sakusa pun membuka video pertama. BabyK mengenakan kostum sailor, hanya separuh wajahnya yang terlihat, menampilkan bibir tipisnya yang ranum, dan menggoda, perawakan tubuhnya putih langsing dengan pantat berisi. Dalam video itu BabyK bermain dengan dildo.

Sakusa bisa mendengarnya merintih, merengek, dan mendesah tertahan, imut. Pemuda yang Sakusa yakini berwajah manis itu juga mulai memainkan putingnya, menangis tak jelas yang sialnya sangat merangsang.

Sakusa mulai mengocok dirinya sendiri. Membayangkan dia yang ada disana dan bukannya dildo sialan itu. Belum lima menit dan dia sudah keluar. "What the—" Napas Sakusa memburu. Ini adalah klimaks tercepatnya, salahkan BabyK yang membuat dia sangat turn on.

Bukannya lelah dan langsung istirahat, Sakusa justru ketagihan, dia membuka video BabyK yang lain dan kembali menikmatinya. Satu detil kecil yang menurut Sakusa BabyK sangat seksi, dia memiliki tanda lahir berupa bintik kecil di paha kanan dalam.

Sejak hari itu, Sakusa jadi kecanduan. Setiap malam ia akan mengecek akun streamer favoritnya tersebut dan segera menutup laptop jika tidak ada konten baru.

Candu disini benar-benar seperti seorang perokok yang tak bisa sehari tanpa menghisap bakau dan menjadi sakau. Sakusa akan merasa gelisah dan seperti ada yang kurang. Desahan dari BabyK sudah seperti alunan tidur untuknya sampai-sampai dia hapal barang tarikan napas dan lenguhan pelannya.

Rasa penasaran mulai tumbuh, dan pertanyaan-pertanyaan juga mulai bermunculan seperti, siapa nama asli BabyK, seperti apa paras utuhnya, dimana dia tinggal dan seperti apa pasangan idealnya. Sakusa telah menjadi seorang simp dari cam boy.

"Oi Sakusa tidak mau ikut?" Tanya kapten tim sambil merangkul pinggul seorang anak cheers.

Sakusa menggeleng. "Aku mau langsung pulang saja." Mau menonton video BabyK lebih tepatnya.

"Jangan begitulah ayo ikut masuk." Si kapten masih berusaha mengajak sang ace.

"Tidak terimakasih." Sakusa menggeleng lagi, menolak ajakan untuk ikut pesta di area kolam renang kampus. Acara tahunan tiap kedatangan mahasiswa anyar.

Lelaki itu berbalik dan tepat saat itu seorang pemuda tak sengaja menabrak, membuat kacamatanya jatuh dan sedikit merintih kecil.

Sakusa mematung sesaat. Dia seperti kenal dengan rintihan itu. BabyK. Mata Sakusa membulat dan menatap pemuda pendek di hadapannya dari ujung kepala sampai kaki.

Kageyama Harem Short StoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang