2

2.4K 178 1
                                    

Setelah kelas Prof. Cho mereka bertiga lanjut ke taman, Haechan yang senantiasa membawa bekal pun mulai menandaskan bekal pemberian omma~nya. Sedangkan keduanya memilih membeli makanan di kantin kampusnya.

Sore, Haechan sudah berada di kereta menuju rumahnya setelah diantar jaemin ke stasiun.

Di kedai makan milik orang tuanya lah Haechan sampai dan mulai membantu mereka melayani pelanggan yang ada tanpa keluhan.

***

"Haechan tadi siang kau terlambat lagi??" Ujar seorang pemuda yang seumuran

"Hehe biasa aku terlewat satu stasiun"   Jawab Haechan dengan cengiran khasnya

"Kau ini kenapa selalu seperti itu, bagaimana jika terjadi sesuatu padamu. Untung saja tadi kau hanya telat dan Profesor mu berbaik hati mengizinkanmu masuk, bagaimana jika tidak HAH??!!" Ucap Renjun, dengan sedikit bentakan diakhir

"Iya maafkan aku injuunnnn..." Balas Haechan dengan wajah memelasnya

"Jangan kau ulangi lagi ya.." Renjun yang melembutkan nada bicara dan mimik mukanya.

Renjun tidak ingin Haechan terkena masalah karena kecerobohannya yang sering salah turun stasiun atau halte.

Sejak di High School Haechan juga sering putar balik untuk ke sekolah karena halte yang terlewat, bahkan pernah sekali Haechan salah menaiki bus yang malah berlawanan arah.

Setiap Haechan akan bepergian Renjun akan selalu mengingatkan anak itu untuk tidak melamun, tidak memainkan ponsel atau tertidur saat di kendara umum.

Haechan itu buta arah tapi dia selalu sendirian saat bepergian, itulah yang membuat Renjun sedikit jengkel. Tapi mau sebagaimana Renjun memarahinya Haechan tetaplah Haechan.

"Ya sudah tidur sana kamu, aku pergi dulu." Ucap Renjun

"Iya setelah tugas ini selesai ya injun" Balas Haechan

"Ingat ya T.I.D.U.R" Ulang Renjun

"Iya Uri Lwonjuuinnn" Kesal Haechan

***

Gimana pendapat kalian maaf ya kalo ga ngefeel ini baru pertama nulis soalnya.
Di book ini akan banyak moment Renhyuk, karena aku suka banget sama "perkapalan" ini. Tapi tenang ko akan ada kapal-kapal lain di book ini..

Jangan lupa vote ya.
Komen juga..
Biar aku tau salahku dimana..
Thanks semuanya yang udah baca

A Dream ~ LEE HAECHANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang