I'm Only Me When I'm With You [COMPLETED]

I'm Only Me When I'm With You | Chapter 44

Lunaby mendesah kecewa, ketika Gerald Gallagher mengatakan bahwa mereka membatalkan perjalanan mereka ke Irlandia, akibat adiknya yang secara tiba-tiba mengumumkan dirinya akan melangsungkan upacara pernikahan dalam beberapa hari.

    Karena Gerald yang tidak mendapatkan raut bahagia dari kekasihnya setelah ia mengatakan itu, maka niatan awalnya yang akan membawa Lunaby menuju tempat tinggalnya pun ia urungkan, dan kembali membawa mobilnya ke arah bandara tempat di mana ia menjemput Lunaby tadi.

    Sementara Lunaby yang menyadari perubahan arah mobil yang sedang ia tumpangi pun mengerutkan dahinya, "Kenapa putar balik?"

    "Let's go to another place. Aku tidak tahan kalau kamu sudah berdiam seperti ini." Jawab Gerald yang justru membuat Lunaby menatapnya bingung.

    "Glatea akan melangsungkan pernikahannya dalam beberapa hari lagi, dan kamu mengajakku pergi?"

    "Aku tidak peduli dengan pernikahannya. Aku tidak suka dengan pria yang ia pilih."

    Lunaby tertawa sinis, "Karena Larry adalah mantan kekasih dari salah satu wanita yang pernah kamu tiduri?"

    Gerald menggelengkan kepalanya, "Bukan karena itu, Sayang. Aku tahu Glatea, dia tidak mungkin menikah dengan pria apalagi seperti Larry Santino. Tetapi wanita keras kepala itu tetap bersikeras akan pilihannya, dan justru sangat bersemangat untuk menikah. Aku tidak rela apabila harus memiliki adik ipar pria itu."

    "Glatea bisa saja berubah pikiran, Leon. California actually changes her a lot." jawab Lunaby. "Dia terlihat lebih dewasa sekarang, terutama setelah kejadian dengan Daxton Berkeley itu."

    Gerald mengangguk setuju atas perkataan kekasihnya itu. Karena walaupun adiknya masih memiliki sifat yang ambisius dan menyebalkan, tetapi Gerald dapat melihat proses pendewasaan pada adiknya selama wanita itu tinggal di California.

    "Tetapi tetap saja Tha, dia memiliki selera yang buruk atas pria."

    Lunaby tersenyum, "Kamu sepertinya tidak pernah setuju dengan pria mana pun yang Glatea pilih."

    Gerald berdecak, "Samantha, selama hidupnya Glatea hanya pernah mengenalkan kami dengan dua pria, Nicholas dan Cameron. Lalu di saat keluargaku mulai membuka diri kepada Cameron, anak nakal itu tiba-tiba saja mengenalkan pria lain dengan status yang lebih parah, Tunangannya. Bagaimana aku bisa setuju dengan mudah?"

    "Kamu sangat menyayanginya, Leon. Aku tahu kamu hanya ingin yang terbaik untuk adikmu, tetapi kamu juga harus menghargai apapun keputusannya, termasuk pilihannya akan Larry Santino." jawab Lunaby sembari melirik ke arah Gerald yang masih fokus menyetir.

    Gerald hanya terdiam, hingga mobil yang sedang ia kendarai masuk ke area landasan tempat di mana pesawat pribadi bertuliskan Gallagher Four itu berada. "Are you ready?"