Part14: LEO AND CARRA

2.6K 53 0
                                    

Hari ini tepatnya hari Minggu, dimana Carra tengah bersantai sambil menonton TV.

"Bosen banget gue! Mending gue main game aja." Ucap Carra sambil membuka handphonenya.

"Kenapa si kutukupret ini nge-chat gue?" Yang di maksud kutukupret ini adalah Leo, ia pun segera membuka pesannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa si kutukupret ini nge-chat gue?" Yang di maksud kutukupret ini adalah Leo, ia pun segera membuka pesannya.

Ia pun langsung bersiap-siap untuk pergi ke Mall, guna untuk membelikan Leo jas.

***
Carra pun sedang memilih milih jas.

"Ada yang bisa saya bantu, kak?"

"Jas."

"Ukurannya apa kak?"

'dia ukurannya apa? Gue engga tau!' ucap Carra dalam hati.

"Bentar ya kak, nanya dulu." Carra pun mengirimkan pesan kepada Leo. Namun, tak kunjung dijawab oleh Leo.

"Apa kak ukurannya?"

"L deh kayaknya."

"Ini kak."

"Warna hitam, abu-abu, biru tua ya kak. Kemejanya hitam dua, biru tua yang agak gelap satu. Kalau dasi dimana ya kak?"

"Oh disana kak." Carra pun segera memilih dasi.

"Ini bagus." Saat Carra ingin menarik dasi yang menurutnya bagus, ada seseorang yang menarik dasi itu juga. Saat Carra mendongak, ia terkejut pasalnya yang sama sama menarik dasi itu adalah bosnya.

"Ngapain kamu kesini?" Tanya pak Dion.

"Makan, yang beli baju lah pak." Ketus Carra.

"Buat apa?"

"Ya buat dipakai."

"Buat siapa? Papa kamu?"

"Kenapa sih bapak nanya nanya?"

"Yaudah ini buat kamu aja, tapi kamu pilihin yang menurut kamu bagus." Ucap pak Dion.

"Makasih pak. Tapi fashion saya sama bapak mungkin beda. Jadi bapak cari aja yang menurut bapak bagus."

"Yang menurut saya bagus yang kamu pegang itu, tapi demi calon mertua eh papa kamu saya mau ngasih ini sama kamu."

'apaan sih ini orang, mertua mertua pala kau mertua!' ucap Carra dalam hati.

"Cepetan Carra."

"Yang ini bagus pak, sama sama warna hitam," ucap Carra.

"Oke saya pilih ini aja. Kamu udah selesai milih nya?" Tanya pak Dion.

"Belum pak, masih dua lagi yang harus saya pilih." Carra pun kembali dasi.

"Kenapa bapak masih disini?" Tanya Carra saat melihat pak Dion yang berdiri disebelah nya.

"Nemenin kamu."

"Tapi saya engga perlu ditemenin pak."

"Tapi saya mau nemenin kamu."

Married With ActorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang