50. EDGAR VS ALVIN

3.3K 477 498
                                    

Hallo hallo readers nya Asti
Vote sebelum membaca
Happy reading😍
.
.
.
.
.
Vote😡
.
.
.
.
.
Happy reading^.^

Tring...
Waktu pulang sekolah telah tiba...

Semua murid bersorak senang saat mendengar bel berbunyi. Lia merapikan buku nya terlebih dahulu. Saat ia ingin beranjak dari duduk nya, Alvin mencekal tangan nya terlebih dahulu.

"Eh Alvin, kenapa?" tanya Lia.

"Kepala lo masih pusing?" tanya nya balik.

"Oh, engga kok. Udah mendingan,"

"Gue anter balik aja gimana?"

"Gak usah, gue mau ke Rumah sakit dulu,"

"Ngapain? Ayok gue anterin," 

Lia tampak berpikir. "Eum, yaudah deh. Ke Rumah Sakit cempaka ya,"

Alvin mengacungkan jempol nya. "Siap,"

Mereka berdua pun keluar dari kelas secara bersamaan. Kebetulan, letak motor Alvin berada tak jauh dari parkir nya motor Inti Avigator.

Jadi, mereka melihat jika Lia pulang bareng bersama Alvin. Varo memandang keduanya dengan tatapan datar.

"Stroberi, mangga, nanas. Sory ora panas," celetuk Fian.

"Eakkk,"

"Kowe panas ta rek?" tanya Ray layak nya seperti iklan-iklan di Televisi.

"YO KALUNGAN KOLKAS NO RIII RII!!!" seru Trio Bobrok serempak.

"Awokawokawok,"

Evan dan Emil menahan tawa nya saat melihat muka Varo yang masam. Dalam hati Varo menyumpah serapahi ejekan Trio Bobrok.

Sedangakan Lia, ia menatap Inti Avigator dengan tatapan heran. Terutama kepada Trio Bobrok yang sedari tadi tertawa. Dan juga muka Varo yang masam.

"Heh, ayok," lamunan Lia buyar ketika mendengar ajakan Alvin. Ia pun menaiki Honda CRF milik Alvin.

M

ereka berdua pun meninggalkan parkiran sekolah. Di jalan hanya ada keheningan yang melanda.

"Lo ke Rumah Sakit mau ngapain?" tanya Alvin di balik helm full face nya. 

"Nanti gue ceritain," jawab Lia.

20 menit kemudian, mereka pun sudah sampai di RS Cempaka. Lia turun dari motor Alvin, ia pun melepas helm cargloss nya.

Mereka pun melangkahkan kaki nya menuju resepsionis. "Sus, apakah Dokter Edgar berada di ruangan nya?" tanya Lia.

"Sebentar, apakah Anda sudah membuat janji dengan beliau?" tanya balik Suster itu.

"Sudah,"

"Baik, Dokter Edgar berada di ruangan nya," ujar Suster yang di angguki Lia.

Alvin dan Lia pun berjalan menuju ruangan Edgar. Sedari tadi Alvin menahan dirinya untuk tidak bertanya-tanya kepada Lia. Untuk apa Lia ke RS? Dan siapa Dokter Edgar tadi?

ALVALIA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang