ALVALIA [END]

21. SEKOLAH

Hallo bund
Biasakan jangan lupa vote and komen
Happy reading
OH IYA DISINI GUE MAU NGOMONG KALO VARO GUE GANTI JADI KELAS 11 AND LIA KELAS 10
NGOGHEY!!
.
.
.
.
.
Cimiwiw
.
.
.
.
.
***

Setelah 2 hari tidak masuk, baru hari ini Lia berangkat ke sekolah, Reza pun pindah sekolah di sekolah Lia.

"REZAAAA," pekik Lia di ruang tamu, pasalnya sedari tadi cowok itu belum turun.

"Apasii, brisik lo," saut Reza yang berjalan menuruni tangga.

Lia melirik sinis ke arah Reza. "Lagian lo lama, ngapain aja si? Kek cewek lo!"

Reza mendelik. "Jangan samain gue, sama manusia ribet itu,"

Lia melotot. "Oh, jadi lo bilang cewek ribet gitu?"

"Kalo iya kenapa?"

"Miror pak,"

Lia meninggalkan Reza sendiri di ruang tamu. "REZAA, AYO BERANGKAT, KALO SAMPE TELAT GUE BUNUH LO!"

Reza nyebut dalam hati, bisa bisa nya ia mempunyai sepupu yang ga ada ahlak kaya gini.

Akhirnya setelah adu bacot selesai, mereka berdua berangkat ke sekolah. Ya walaupun di perjalanan adu bacot lagi.

Setelah sampai di sekolah, Lia turun dari motor di ikuti Reza. Mereka berdua menjadi pusat perhatian para Siswa Siswi SMA Garuda. Banyak yang menatap kagum, iri dan adapun yang menatap sinis.

"Eh itukan Lia, sama siapa dia?"

"Ya allah cowok nya berdemeg,"

"Cih, murahan udah deketin Varo dkk, sekarang ganti cowok lagi,"

"Eh itu pacar nya ya? Bukan nya dia deket sama Varo dkk?"

"Lia cantik banget, tersepona abang,"

"Jalang, mau sana sini!"

Lia dan Reza berjalan dengan muka datar, dalam hati Lia misuh misuh tak jelas. Karena di bilang murahan lah jalang lah, gatau aja dia kalo si Reza sepupunya.

"Ja lo kelas apa?"

"Em kalo gasalah si, kelas 11 IPS 1,"

"Lo sekelas dong sama Varo dkk,"

Reza mengreyit kan kening nya. "Varo dkk? Sape tu?"

"Itu yang kemaren ketemu di supermarket,"

Reza mengangguk mengerti. "Yaudah gue ke kelas bye," sambil menepuk kepala Lia. Membuat sang empu mendengus kesal.

Sesampai nya di kelas, Reza langsung mengenalkan dirinya. Di depan papan tulis, dengan muka datar.  "Reza Putra Sanjaya, dari luar negeri,"

Dan Reza pun duduk di bangku sebelah Varo.

'Ini kan cowok yang sama Lia kemaren,' batin Varo.