ALVALIA [END]

13. LIA HILANG?!

Happy reading^.^
Vote sebelum membaca-!!
Menghargai jika ingin di hargai*
.
.
.
.
.
.
NUNGGUIN YA?
.
.
.
.
.
HAAPY READING
CIMIWIW

Tring...

Hp Varo berbunyi bertanda ada notifikasi masuk, saat ia melihat notifikasi tersebut rahang nya mengeras.

"Fuck..." umpat Varo emosi membuat yang lain nya menoleh ke arah nya.

"Kenapa ro?" Tanya Evan.

"Lia di culik aldo" jawab nya membuat semua nya kaget.

"Trus mereka dimana?" Tanya Sasa.

"Di markas elang" jawab Varo.

"Gue sama geng inti bakal kesana" lanjutnya.

"KITA IKUT" saut cewek cewek serempak.

"Gausah bahaya" ucap Evan.

"Gamau tau pokok nya kita ikut lia juga sahabat kita" yakin Sasa.

"Oke fine kalian ikut tapi tetep hati hati" peringat Emil yang di balas anggukan oleh semua nya.

Akhrinya mereka pergi ke markas elang dengan cowok membawa motor sedangkan cewek membawa mobil, Sasa lah yang nyetir.

"Anjir sa jangan ngebut ngebut bege" ucal Cheryl.

"Bodoamat itu juga cowo cowo ngebut daripada kita ketinggalan jejak" jawab Sasa yang masih fokus dengan jalanan yang ramai, banyak yang mengumpati nya tetapi bagai angin lalu alias tidak di hiraukan oleh Sasa.

Markas Elang.

"Enghh" lenguh Lia dari pingsan nya, saat ia membuka mata ia bingung dimana ini? Tempat ini begitu asing untuk nya terlebih kenapa tangan dan kaki nya di ikat di kursi? Saat ia mengalihkan penglihatan nya ia melihat Aldo berdiri di depan nya Sambil tersenyum miring.

"Aldo" gumam Lia lirih.

"Hallo cantik udah lama ya kita ga ketemu btw apa kabar? Makin cantik aja jadi nyesel gue putusin lo" ucap Aldo sambil berjalan mendekat ke arah Lia.

"Hah nyesel? Kan gue yang putusin bukan lo" bingung Lia.

"Oh iya ya" jawab Aldo sambil menggaruk kepala nya yang tak gatal.

"Pantes tawuran kalah mulu lo jadi ketua aja tolol" maki Lia.

"Sialan lo" marah Aldo yang sudah berdiri di depan nya.

"Mau ngapain lo?" Tanya Lia.

"Gak ngapa ngapain kok cuma mau main aja" jawab Aldo sambil tersenyum miring.

"Lo jangan macem macem sama gue ya do atau gue teriak?" Ancam Lia.

"Teriak aja kalo bisa" jawab Aldo santai.

"Dasar cowok bejat" maki Lia.

"Lo mending diem kalo mau selamat" peringat Aldo.

Disisi lain Varo dkk sudah sampai di markas elang begitu juga dengan Sasa dkk.

"Kita masuk langsung atau diem diem?" Tanya Ray.

"Langsung aja" jawab Varo.

"Yang cewe lewat belakang lepasin ikat tali nya tanpa sepengetahuan aldo paham?" intruksi Varo.

"PAHAM" jawab mereka serempak.

Cewe cewe pun berjalan mengendap endap ke arah pintu belakang markas Elang.