Our Broke Family

19

"Minjae-ah, bagaimana dengan semua pekerjaan ku? Siapa yang akan mengerjakan nya? Belum dengan pasien VIP yang aku tangani" Tanya Minhyuk.
"Aku mendengar sesuatu tadi. Dokter Sejong akan dipanggil untuk menggantikan mu" Jawab Minjae.
"Sejong?!"

"Ya, Sejong. Adik mu" Minjae mengangguk.
"Tapi memang lebih baik dia saja yang menggantikan. Aku lebih percaya padanya daripada orang lain" balas Minhyuk.
"Kau istirahat saja hyung, jangan terlalu banyak pikiran. Semua akan baik-baik saja" Ucap Minjae.

Minhyuk mengangguk
"Terima kasih Minjae, aku akan beristirahat."

------

Di Canada Sejong tentu terkejut ketika dirinya mendapat kabar bahwa dia diperintahkan untuk pulang ke seoul.
Saat ditanya alasan nya, tentu Sejong semakin terkejut.

"What?! Minhyuk hyung tertusuk?!"

Sejong terkejut bukan main saat mendengar jawaban itu.
Saat ini ia sedang melakukan panggilan telepon bersama sekretaris ayah nya di Korea.

"Aku akan segera pulang segera setelah membereskan semuanya disini"

Sejong langsung menutup panggilan nya dan segera kembali melakukan tugas nya.
"Aku akan mengupayakan semua jadwal ku hari ini selesai semua. Aku minta kerja sama nya" Ucap Sejong kepada staff.

Akhirnya berkat kerja sama yang baik, semua jadwal operasi Sejong selesai dengan baik.
Bahkan ada dua operasi sulit yang dijalani oleh Sejong dapat dilakukan dengan mudah.

"Kau benar-benar dokter bertangan malaikat. Terima kasih untuk semuanya" Ucap kepala rumah sakit st. Maria.

Setelah selesai semuanya, Sejong izin pulang dan segera bergegas untuk pergi ke Seoul.
Diperjalanan, Sejong terus terhubung dengan sekretaris ayah nya.

"Seunghwan?! Dia juga terluka?!"

Sejong kembali terkejut ketika mendengar bahwa adik perempuan nya juga ikut terluka.
Langsung Sejong mempercepat langkah kaki nya menuju pesawat.
Beruntung ada jadwal keberangkatan dari Canada ke Korea saat itu.
Untungnya Sejong tidak mengalami kesulitan dalam proses transaksi tiket sehingga dia bisa mengejar waktu.

Saat sudah selesai pengecekan, Sejong langsung masuk ke pesawat.
"Semoga semuanya baik-baik saja."

Selama penerbangan menuju Korea Sejong berusaha untuk menenangkan diri agar pikiran nya bisa jernih.
Akhirnya Sejong memutuskan untuk tidur agar saat tiba di Korea nanti Sejong sudah fit.

Tak terasa akhirnya Sejong sampai dan beruntung bahwa mobilnya sudah berada di bandara.
Langsung saja ia tancap gas menuju Yeonsan Medical Center.
Dalam perjalanan Sejong kembali menghubungi sekretaris ayah nya dan menanyakan keadaan terbaru tentang kakak dan adiknya.

"Oke, terima kasih. Aku sebentar lagi sampai"

Sejong akhirnya sampai di Yeonsan Medical Center dan segera memarkirkan mobilnya.
Tak banyak yang dilakukan, setelah parkir mobil Sejong langsung masuk ke UGD mencari Minhyuk.

"Son Ssaem ?"

Seseorang mengenali Sejong disana.
Sejong langsung menengok dan melihat siapa yang memanggilnya.

Ternyata itu adalah Minjae yang sedang berdiri di area resepsionis.

"Cha Minjae Seonsaengnim, dimana Minhyuk hyu... Ah maksudku Professor Minhyuk ?" Sejong bertanya tanpa basa basi.

"Dia ada di Bed 7-B." Jawab Minjae.
"Terima kasih" Sejong menepuk pundak Minjae lalu pergi menuju Bed yang dimaksud.

Sejong langsung membuka tirai yang menutupi bed itu dan melihat Minhyuk sedang melamun.