Seunghwan ternyata tidak pergi ke Canada. Mereka dibawa ke London oleh Jooda karena acara serah terima jabatan dilaksanakan di hotel milik keluarga Choi,serta mereka bisa bertemu dengan suami nya yang baru saja tiba dari Korea Utara.
Suami Jooda ternyata orang nya tegas dan penuh prinsip. Dia tidak terlalu menyukai kehadiran Seunghwan karena ia menerima hampir semua aset keluarga Choi.
Yoon Kyesang, seorang pria kaya asal Korea Utara yang jatuh cinta kepada Jooda dari keluarga Choi.Saat mereka sudah tiba di bandara internasional london,Kyesang terlihat sudah menunggu kedatangan mereka.
Langsung saja Kyesang memeluk Jooda serta sang anak Joohyun untuk melepaskan rindu nya"Ini Seunghwan,anak dari Jooin" Jooda memperkenalkan Seunghwan
"Annyeonghaseyo" Seunghwan membungkukan bdan nya menyapa Kyesang.
Kyesang memperhatikan Seunghwan secara detail dari ujung kepala hingga ujung kaki.
Tatapan mata yang tersorot dari Kyesang adalah tatapan ketidaksukaan terhadap keberadaan Seunghwan."Ah kau rupa nya anak yang selalu dibanggakan oleh eomma"Ucap Kyesang.
Jooda saat itu langsung menyenggol lengan suami nya dan berbisik "Jaga ucapan mu"
"Dia memang seperti ini ahaha. Dia sangat kaku dan tidak bisa membuat orang lain nyaman berada didekat nya hahaha" Jooda mencoba mencairkan suasana.
"Ayo kita ke hotel,aku sudah menyiapkan semuanya" Kyesang mengajak semua nya ke hotel.
Diperjalanan,Kyesang terus memperhatikan Seunghwan dari cermin yang berada di didepan.
"Seunghwan" Kyesang mulai berbicara.
Seunghwan dengan cepat merespon.
"Ya?""Hotel yang akan kita kunjungi ini adalah salah satu hotel yang akan kau kelola" Kyesang melanjutkan pembicaraan nya.
Seunghwan menganggukan kepalanya membalas ucapan Kyesang.
Lagi-lagi Kyesang menatap Seunghwan dari kaca kecil di depan "Kau harus siap-siap. Disana akan hadir keluarga besar yang mungkin kau baru pertama kali bertemu. Ucapan mereka mungkin akan sedikit membuat mu sakit hati. Jadi aku memberitahu kau sekarang agar nanti mental mu siap untuk dijatuhkan"
Tentu Seunghwan terkejut mendengar nya. Ia saling menatap dengan Joohyun yang duduk disampingnya.
"Mental ku siap untuk dijatuhkan? Apa maksudnya?" Tanya Seunghwan.
"Kau akan tahu nanti." Jawab Kyesang.Akhirnya selama perjalanan mereka kembali diam dan tidak berbicara. Keadaan menjadi canggung saat itu dan Seunghwan hanya fokus melihat lalu lalang mobil yang berada dijalan.
Sesampainya di hotel,mereka diarahkan ke kamar masing-masing untuk beristirahat sebentar lalu berganti pakaian. Selanjutnya karena waktunya sudah hampir tiba,mereka pergi menuju sebuah ruangan yang merupakan tempat rapat dan berkumpulnya orang-orang.
Saat membuka pintu,semua orang lamgsung memfokuskan atensi nya kepada Seunghwan dan Jooda serta Joohyun yang baru saja datang."Ah dia anak yang bernama Son Seunghwan itu"
"Dia memang tampak bisa diandalkan"
"Dia terlihat pintar,pantas saja mendiang direktur Choi mewariskan semua nya kepada dia"
"Ah sayang sekali,Joohyun yang selalu bersama direktur Choi selama ini harus tersingkirkan oleh cucu yang tiba-tiba datang"
Beberapa ucapan orang-orang disana terdengar oleh Seunghwan.
Ia kembali mengingat perkataan sang paman tentang ucapan orang disini yang bisa membuat sakit hati.
Seunghwan menarik nafasnya perlahan dan berusaha menenangkan diri.
Joohyun yang mengetahui bahwa Seunghwan sedang panik dan gugup,ia langsung menggenggam tangan Seunghwan dan berusaha menenangkan nya.
"Tidak usah gugup kau pasti bisa"
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Broke Family
FanfictionMendapatkan rasa kasih sayang dari orang tua adalah sebuah kebahagiaan yang tidak bisa didapatkan dengan harga berapapun. Kasih sayang orang tua adalah hal yang umum didapatkan oleh setiap anak. Namun tidak untuk Seunghwan, Putri bungsu keluarga So...