2. Impian Rachel

7.3K 458 14
                                    


Untuk pembaca baru yang bingung kenapa langsung part II dan tidak ada Part I. Untuk sementara selama bulan puasa, Part I di unpublish. Terima kasih.

Bandung 2021 (5 tahun kemudian)

Rachel tampak memandangi foto wisudanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rachel tampak memandangi foto wisudanya. Teringat perjuangan jatuh bangun menamatkan kuliahnya di jurusan sastra inggris. Atas dukungan keluarganya akhirnya ia tuntaskan. Meskipun terlambat satu tahun karena Rachel harus cuti kuliah untuk menyiapkan mentalnya dan berusaha mengobati lukanya.

Ayahnya sudah pergi lebih dulu menghadap Sang Pencipta 2 tahun silam, kemudian disusul kepergian Ibunda 7 bulan yang lalu. Meski tak sempat menghadiri wisudanya, setidaknya Rachel telah menunaikan janjinya kepada mendiang orang tuanya yang berpesan agar menamatkan pendidikannya. Ibunya juga memberi amanat terakhir padanya untuk dilaksanakan.

"Kalau Ibu Pergi menyusul Ayah nanti, tolong susul Kakakmu di Jakarta. Kalian hanya dua bersaudara. Meski nantinya kalian tetap terpisah dan akan membina keluarga masing-masing. Paling tidak tinggallah satu kota dengannya. Agar kalian bisa saling melindungi, menjaga dan mengawasi. Ada yg bisa dimintakan tolong saat sakit. Ada yang bisa diajak berkeluh kesah saat ada masalah. Ada yang bisa diandalkan, itulah gunanya keluarga."

Karena itulah Rachel menjual rumah peninggalan orang tuanya yang diwariskan saat ini untuknya. Dia tak tertarik untuk bekerja di suatu perusahaan di Jakarta meskipun menyandang gelar sarjana. Dari dulu ia mencintai dunia kuliner.

Orang-orang mengatakan Rachel pandai memasak. Masakan Rachel tidak kalah dari koki restoran tapi kelebihannya yang paling menonjol adalah Rachel pandai meracik kopi dan membuat aneka cake dan dessert. Untuk itulah Rachel menjual rumah peninggalan orang tuanya, dia ingin membuka coffee shop sederhana dan menjual kopi racikannya dan aneka kue buatannya. Saat menyampaikan rencana ini, kakak perempuan satu-satunya sangat mendukung impiannya dan berjanji akan membantunya semaksimal mungkin.

Kakak perempuannya tak sabar menantikan kepindahan adiknya ke Jakarta. Tanpa Kakaknya tahu bahwa sebenarnya Rachel sangat membenci kota itu. Kota yang menyimpan kenangan buruk di masa lalunya. Kota terkutuk yang bernama Jakarta.

 Kota terkutuk yang bernama Jakarta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
TRAUMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang