Dangerous Flower

DF : Melt

Ketika pagi hari, melihat Jihoon terlelap tidur disampingnya adalah salah satu hal wajib ketika Soonyoung bangun. Pemandangan pagi yang entah sejak kapan menjadi candu keindahan bagi Soonyoung.

Wajah Jihoon yang tenang dengan mata terpejam terasa bak penyejuk untuk Soonyoung yang akhir-akhir ini dirundung oleh kegelisahan. Tentu saja kegelisahan yang disebabkan oleh Jihoon.

Namun pagi ini, Soonyoung tak mendapati Jihoon disampingnya. Dia panik, tapi ketika melihat ke arah jendela, dia melihat Jihoon sedang bermain dengan anakan Harimaunya.

Dia segera mandi dan kemudian turun ke sana, memperhatikan Jihoon secara lebih dekat. Wanita itu rupanya sedang menjalankan tugasnya sebagai dokter hewan. Soonyoung bahkan hampir lupa dengan jadwal periksa kesehatan satwanya.

Soonyoung melihat Jihoon dari luar kandang Hozi (anak Woozi dan Hoshi) yang kini berusia 4 bulan, wanita itu dengan teliti memeriksa kondisi kesehatan Hozi. Selain itu, ada hal yang membuat hati Soonyoung menghangat.

Dia begitu tersentuh melihat interaksi Jihoon dan Hozi, Jihoon memperlakukan bayi Harimau itu dengan lembut dan penuh kasih sayang. Jika melihat Hozi, Soonyoung jadi teringat bayinya yang telah meninggal. Mungkin jika Soonyoung tidak berbuat gila, bayi itu masih bertumbuh dirahimnya Jihoon, dan kini mereka sedang menanti kelahirannya. Namun sayang, bahkan belum sempat Soonyoung ketahui, bayinya sudah tiada.

"Eoh, tuan Kwon." Jihoon kaget ketika melihat Soonyoung berdiri dibalik besi kandang.

Jihoon mencoba untuk bersikap profesional saat dia sedang memakai jas dokternya, mencoba melupakan apa yang telah Soonyoung lakukan padamu. Meskipun hati Jihoon masih terasa begitu sakit.

"Akhir-akhir ini aku lihat kau senang sekali bermain dengan Hozi." ucap Soonyoung berbasa-basi.

Jihoon tersenyum tipis, tentu saja bermain dengan Hozi adalah salah satu pelampiasan kesedihannya setelah ditinggal oleh calon buah hatinya. Dan Jihoon ingin mengatakan itu, tapi dia tak ingin menyulut amarah Soonyoung.

"Ya, Hozi sangat menggemaskan. Lagi pula dia masih kecil jadi masih bisa diajak bermain." jawab Jihoon sambil berjalan keluar kandang setelah selesai memeriksa Hozi.

Jihoon memberikan hasil pemeriksaan serta sample Hozi kepada asistennya. Semenjak Jihoon tinggal bersama Soonyoung, kini kepala pemeriksaan satwa-satwa Soonyoung digantikan oleh Jihokn, sedangkan Jungkook dia sedang memfokuskan diri pada pendidikan S3 nya di Siberia.

Jihoon awalnya merasa kesepian tinggal disini, apalagi dengan segala kekangan Soonyoung, tapi semakin lama Jihoon mulai terbiasa. Disana ada Yeonjun yang begitu setia mendengarkan setiap cerita dari Jihoon. Yeonjun bisa menjadi sahabat terbaik untuk Jihoon selama dia berada dalam kekangan Jihoon.

"Aku akan pergi ke lembaga penelitian untuk memberikan sample Hozi, bisakah aku pergi?" Jihoon meminta izin pada Soonyoung.

Soonyoung tak langsung menjawab, dia sedang menimbang keputusannya apakah harus mengizinkan atau tidak.

"Sudah lama aku tidak ke sana, bisakah kau memberikanku izin? Ada beberapa hal juga yang harus aku urus disana." pinta Jihoon memelas.

Sebelum bekerja di rumah penangkaran Soonyoung, Jihoon awalnya bekerja di lembaga konservasi kebun binatang. Jihoon juga sempat bekerja di lembaga penelitian sebelum akhirnya dia bekerja pada Soonyoung.

Dulu, Jihoon banyak menghabiskan waktunya diluar bersama para satwa dan berbagai sample DNA yang berhubungan dengan satwa. Jihoon merasakan kebebasan, dia bebas pergi kemana pun. Namun semenjak mengenal Soonyoung, Jihoon tak lagi bisa merasakan kebebasannya seperti dulu.