Senyuman lebar terpatri dari wajah seorang wanita berubuh mungil, yang sedang memperhatikan suaminya. Senyumannya begitu manis untuk sang suami yang sedang bermain sambil memandikan anakan Harimau dikandangnya.
Jihoon merasa pipinya panas melihat tubuh Soonyoung yang tercetak karena kaos pendek berwarna putihnya basah. Jihoon menelan ludahnya sebab otot perut Soonyoung tercetak jelas. Suaminya sungguh sangat seksi jika sedang basah-basahan seperti itu.
Jihoon dan Soonyoung sudah melaksanakan pernikahan mereka 2 bulan yang lalu. Dan kini Jihoon resmi menjadi istri dari Kwon Soonyoung. Dan semenjak menikah, sikap Soonyoung menjadi sangat manis dan romantis padanya.
Jihoon memegang erat sebuah kotak dus kecil ditangannya saat melihat keseksian Soonyoung. Namun, seketika sorot matanya menajam saat dia melihat seorang pembantu wanita sedang memperhatikan Soonyoung. Oh tidak ada yang boleh melihat tubuh Soonyoung selain dia. Jihoob tak suka berbagi miliknya apalagi itu adalah adalah tubuh Soonyoung.
Jihoon melangkah menuju pembantu itu yang tak menyadari kehadirannya.
Srettt
"Hmppss."
"Berani sekali kau menatap milikku seperti itu, eoh?"
Jihoon mengacungkan pisau lipat didepan mata pembantu yang sedang Yeonjun pegangi.
Yeonjun?
Yaa, Yeonjun adalah sahabat Jihoon dan tentu saja Yeonjun senantiasa membantu sahabatnya. Memangnya selama ini siapa yang menghabisi pembantu wanita disana? Jihoon tak suka mengotori tangannya dengan darah, jadi dia meminta Yeonjun yang melakukannya.
Yeonjun tentunya mengiyakan permintaan Jihoon, sebab apa? Karena Yeonjun memiliki darah psikopat. Yeonjun sebenarnya adalah sahabat sekaligus asisten Jihoon. Alasan Yeonjun bisa bekerja pada Soonyoung sekaligus jadi orang kepercayaannya pun itu karena Jihoon.
"Yeonjun, kau tahu kan apa yang harus kau lakukan pada dia? Dia telah berani menatap milikku, matanya harus dihukum." ujar Jihoon.
Yeonjun terkekeh. "Sepertinya Woozi dan Hoshi akan mendapat makanan tambahan. Aku akan menyelesaikannya tanpa jejak, seperti biasa."
"Tentu saja harus tanpa jejak. Aku akan menambah uang jajanmu, supaya kau bisa berkencan dengan Yura." ucap Jihoon.
Jihoon kembali ke halaman depan menuju area kandang, membiarkan Yeonjun membereskan hama yang telah berani menatap milik Jihoon.
Jihoon menatap penuh puja Soonyoung, rasanya meskipun sudah bertahun-tahun tapi cinta Jihoon untuk Soonyoung semakin dalam dan menggila.
Mereka pertama kali bertemu, lebih tepatnya Jihoon yang melihat Soonyoung, adalah ketika Jihoon masih duduk di bangku SHS. Saat itu, Jihoon yang masih kelas 2 SHS mengikuti kegiatan study tour dengan sebuah lembaga konservasi satwa. Dan disana ada Soonyoung yang menjadi narasumbernya.
Jihoon langsung jatuh cinta pandangan pertama pada Soonyoung kala itu, sehingga sejak saat itu Jihoon mulai memantapkan diri untuk terjun juga dalam bidang kesatwaan. Jihoon mengambil sekolah kedokteran hewan karena Soonyoung.
Posisi yang Jihoon dapat setelah lulus sekolah, semua itu tentu saja berkat campur tangan Yoongi, sang Ayah. Berkat koneksi Yoongi, Jihoon berhasil masuk sebagai dokter di lembaga konservasi satwa milik Soonyoung.
Dan disaat itulah Jihoon memulai aksinya. Meskipun Soonyoung tak pernah memandangnya. Namun, berkat sabotase dari Yeonjun dan Dangerous Flower, hari itu Jihoon berhasil muncul didepan Soonyoung. Dan saat itu pula Soonyoung langsung masuk ke dalam perangkap Jihoon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dangerous Flower
RomanceSiapa yang tak kenal dengan Serenity? Sebuah nama grup dari 6 CEO tampan, kaya tentunya, dan berkarisma. Mereka adalah pemimpin big 6 perusahaan terbesar di Korea Selatan. Namun jangan berharap bisa jadi sugar baby/pasangan hidup untuk mereka. Seba...