"kak, lo ada hubungan apa sama ola?" tanya ana, saat ini mereka sudah berada di motor menuju rumah ana
"gak ada hubungan apa apa" radit tidak berbohong bukan, bagaimanapun ola lah yang telah memutuskan hubungan mereka
"lo ada rasa gak sama ola?" tanya ana
"ada"
"rasa suka sebagai cewek cowok?"
"hmm"
"kalau gitu kenapa gak lo tembak aja ola?"
"udah pernah"
"ha? Berati kalian pacaran dong"
"gak, gw ditolak. Trus dia pergi sejauh jauhnya sampai kenangannya pun enggan ngehampirin gw"
"jangan nyerah secepat itu dong, baru juga ditolak sekali. Gw janji akan bantu lo dapatin ola"
"itu gak akan mungkin"
"kata siapa gak akan mungkin, lihat aja besok. Gw akan bicara 4 mata sama ola"
"jangan aneh aneh lo"
"kalau lo bisa sama sama sama ola, lo harus kasih gw hadiah"
"terserah lo, sekeras apapun lo mencoba itu gak bakal berhasil"
"jodoh gak ada yang tau, siapa tau sahabat gw itu bakal jadi kakak ipar gw"
"sahabat lo yang mana?"
"ya ola lah, yakali aletta. Dia kan udah nikah sama kak rafka" radit yang mendengar ucapan ana itu lansung mengrem motornya
"rafka? Rafka aprilio maksud lo?" tanya radit memastikan yang dijawab oleh anggukan ana
"kok bisa? Dia kan masih gamon sama lo" tanya radit dengan wajah polosnya
"lo sedekat itu ya sama kak rafka sampai tau masa lalu dia?"
"iya, gw udah kenal dia sejak hari pertama gw dikota ini. Dia selalu cerita tentang lo dan gw masih ingat jelas waktu lo putusin dia, dia nendang kaca markas kami sampai pecah dan kakinya berdarah darah"
Entah kenapa ana merasa seakan hatinya sedang ditusuk ribuan jarum mendengar itu, secinta itu kah rafka padanya? Apa dia punya kesempatan bersama rafka kembali? Jika dipikir pikir aletta tidak menyukai rafka, jadi tidak salah bukan jika ana kembali bersama rafka
'gak ana, lo gak boleh mikir gitu. Jangan sampai lo ngehancurin rumah tangga orang. Lo udah lihat bukan semenderita apa mama lo dulu waktu ditinggal papa lo demi orang lain. Jadi jangan mikir aneh" ana menegur dirinya sendiri
"kalau lo emang sedekat itu sama dia, kenapa gak tau kalau dia udah nikah?"
"itu masalahnya, dia gak pernah cerita. Sekarang dia tinggal dimana? Gw mau kesana"
💫💫💫
Bel apartemen rafka dari tidak tidak berhenti berbunyi membuat orang yang mendengarnya menjadi kesal sendiri
"itu siapa sih? Niat bangat kayaknya ngeganggu orang malam malam gini" kesal aletta yang sedang duduk di sofa depan tv bersama rafka
"biar gw lihat" rafka berjalan menuju pintu dan membuka pintu apartemennya
"bayar hutang lo" bukannya membaca salam, tapi 4 orang itu malah meminta rafka membayar hutang
Rafka memutar bola matanya malas dan berniat menutup pintu tapi gagal karna ditahan 4 orang tersebut dan mereka masuk begitu saja
KAMU SEDANG MEMBACA
Rafka Untuk Aletta (Tamat)
Teenfikcecerita ini dilindungi undang undang follow dulu sebelum membaca :) ... Rafka aprilio Seorang ketua OSIS yang dingin dan tak tersentuh. Sosok yang tegas dengan rahang keras dan alis mata yang tebal. Seseorang yang masih terjebak dengan masa lalunya...