Happy Reading!!!
Sejak hari dimana kesalahpahaman antara Avzra dan Dewangga terselesaikan, sikap Dewangga sedikit berubah kepada Arlavan, Avzra dan Vriza.
Dewangga yang dulu selalu menatap tak suka tiga bersaudara itu, kini perlahan mulai mendekatkan dirinya pada mereka.
Dewangga sadar, mereka semua bersaudara. Tak pantas ada permusuhan diantara mereka.
Avzra yang menyadari perubahan sikap Dewangga, merasa senang buka main. Sejak dulu, Avzra sangat ingin dekat dengan Abang sulungnya itu dan sekarang semua itu terwujud.
Hal itu terbukti saat melihat kebersamaan Dewangga yang sibuk bermain play station bersama Avzra di ruang keluarga.
"Yuhuyyyyy!!! Abang kalah lagi!! Haha..." Pekik Avzra gembira berhasil mengalahkan Dewangga untuk kedua kalinya.
"Abang tidak terima, kita main lagi sampai Abang menang!"
"Meskipun main sampai 100 kali, Abang tetap kalah dari bang Avzra." Ucap Delvian yang sedari tadi melihat kedua kakaknya bermain PS sambil memakan cemilan.
"Harusnya kamu menyemangati Abang, bukan malah menjatuhkan Abang."
"Aku bilang apa adanya kok." Sahut Delvian cuek karena sibuk dengan camilannya.
"Wih asyik nih." Celetuk Marvino yang baru saja datang ke ruang keluarga.
Delvian menoleh saat mendengar suara Marvino, "Apa itu bang?" Tanyanya menunjuk bingkisan yang dibawa sang kakak. Dewangga dan Avzra menoleh karena merasa penasaran.
"Oh ini mainan Jenga."
"Buat apa, Bang?"
"Buat main lah. Sana cepat panggil yang lain, kita main sekarang!" Titah Marvino dan langsung diangguki Delvian, si bungsu itu tidak sabar bermain Jenga.
Setelah perjuangan yang besar untuk membujuk Arlavan, Marcellio dan Vriza untuk ikut bermain, akhirnya ketujuh putra Valholter itu berkumpul di ruang keluarga.
"Kenapa sih bang??" Gerutu Marcellio kesal pasalnya kegiatan membacanya terganggu.
"Kalau nggak penting, gue pergi! Kerjaan gue banyak!" Sahut Arlavan yang tak kalah kesal. Dirinya tadi sedang asyik bergelut dengan rentetan nada-nada dan tiba-tiba Delvian datang merecokinya dan memintanya datang ke ruang keluarga.
"Kerja mulu yang dipikirin, sekali-kali kita refreshing gitu loh, bang." Ucap Avzra menatap Arlavan.
"Kita jarang banget kumpul buat habisin waktu bersama, jadi aku ada rencana ajak kalian semua main Jenga." Marvino mengungkapkan niatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Really, like this a family?
FanfictionApakah keluarga itu seperti ini?? Ini kisah dari sebuah keluarga yang terlihat harmonis di depan publik, namun kenyataanya keluarga ini sangat kacau. Semua kekacauan itu berawal dari sebuah tragedi kecelakaan. • • • • • • by : Wanda Izza Start :...