20. Terbongkar

813 103 2
                                    

Happy Reading!!!

Dua bulan sudah berlalu, kondisi kesehatan Adella semakin membaik dari hari ke hari. Semuanya sudah kembali ke Jakarta, bahkan keluarga Zergan juga ikut pindah atas permintaan Jonathan.

Jonathan tidak membawa Adella pulang ke kediamannya, melainkan selama dua bulan ini Adella tinggal bersama Amelia dan keluarga Zergan dirumah baru mereka.

Itu semua karena permintaan Adella yang tak ingin tinggal satu atap dengan Arreta. Dipikiran Adella, pasti sulit bagi Arreta tinggal satu atap dengan istri kedua suaminya. Jadi, Adella meminta agar dirinya tinggal bersama Amelia saja.

Meskipun ingatannya belum kembali, tapi Adella sudah bisa menerima dan memahami keadaan saat ini. Dia sudah menerima kehadiran ketiga putranya yang sudah dewasa, meskipun masih ada rasa sedikit kecewa karena tidak mengingat kenangan tumbuh kembang anak-anaknya.

"Pagi, mom." Sapa si kembar kepada Adella.

Adella tersenyum dan segera menghampiri putra kembarnya itu, dipeluknya dengan erat menyalurkan rasa rindu kepada kedua putranya.

Hanya Arlavan yang ikut pindah ke kediaman keluarga Zergan untuk menemani Adella, sedangkan si kembar hanya berkunjung diakhir pekan. Hal itu juga merupakan rencana dari ketiga putra Adella untuk menyelidiki kasus kecelakaan 5 tahun lalu.

"Bang Avan dimana, mom?" Tanya Avzra melepaskan pelukan sang mommy.

"Ada dikamar, apa kau merindukannya?" Avzra hanya mengangguk menanggapi pertanyaan Adella.

"Sana temui dia." Avzra mengangguk kemudian menatap sekilas Vriza.

Vriza mengangguk dan memberi isyarat kalau dia tidak ikut dan ingin bersama Adella.

Avzra pun melangkah menuju kamar sang kakak. Setelah membuka pintu kamar, dirinya menemukan keberadaan Arlavan dan Xion didalam kamar.

"Avzra, kebetulan kau sudah disini. Om ingin mengatakan sesuatu." Avzra mengangguk dan memilih duduk disamping Arlavan yang berada di tepi kasur.

"Arreta dan Ardhika, mereka ternyata memiliki hubungan. Ardhika adalah mantan kekasih Arreta dan hal yang mengejutkan adalah mereka memiliki seorang anak, dia adalah...." Ucap Xion terpotong karena Avzra tiba-tiba bersuara.

"Bang Dewa."

Mendengar perkataan avzra, Arlavan langsung menatap adiknya itu.

"Bagaimana kau bisa tahu?" Tanya Arlavan.

"Ehm... Kemarin, saat aku dan Vriza nongkrong di cafe setelah pulang sekolah. Kami tidak sengaja melihat Tante Arreta dan Ardhika Raymond."

"Mereka berdua datang bersama dan langsung menuju lantai 2 cafe yang lebih sepi dari lantai bawah, kami mengikutinya dan ikut keatas. Kami duduk cukup dekat dengan mereka, tapi mereka tidak menyadari kehadiran kami."

"Keduanya mulai membahas perihal Ardhika Raymond yang mengirimkan Vidio itu ke ponsel Vriza, Tante Arreta tidak terima dan marah atas perbuatan pria itu. Mereka berdebat hingga diujung perdebatan, Ardhika Raymond mengatakan jika bang Dewangga adalah putra kandungnya." Jelas Avzra panjang lebar.

Xion mengangguk, "Itu adalah kebenaran yang sangat tidak terduga. Om akhirnya menyelidiki hal itu, setahun setelah pernikahan Jonathan dan Arreta, Ardhika datang dan melakukan pemerkosaan kepada Arreta hingga Dewangga hadir."

Really, like this a family?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang