Gak jadi Juli kok updatenya wkwk
Petir berwarna silver bermunculan di tangan. Heeseung memejamkan mata, membiarkan semua kekuatannya mengalir dan berkumpul disana. Selain petir, dia mengumpulkan kekuatan esnya agar berpadu dengan petirnya yang menyala-nyala. Baik Jake dan Jungwon tidak ada yang sadar sebab mereka sangat fokus pada monster.
Jake kewalahan menahan serangan monster sebab harus membagi fokusnya ke ular dan tombak es di tangan. Jake terdahulu tak pergi dari sisinya, beliau setia menemani sang reinkarnasi berjuang demi kesejahteraan bersama.
Diam-diam, Jake terdahulu melirik Heeseung. Pemuda itu mengalami perubahan, kekuatannya bersatu, tinggal digunakan saja untuk menyerang. Apa dia benar-benar yakin melakukannya?
"Jay dan Sunghoon aman, monster yang halangin jalan mereka berhasil dikalahkan. Ini saatnya," gumam Heeseung setelah menerawang ke wilayah yang tak jauh dari posisinya.
Dia tak hanya menerawang kedua temannya. Dia menerawang semua orang, termasuk para arwah terdahulu. Semuanya berada di tempat aman, berarti dia tak perlu khawatir timbul banyak korban.
"Masa lalu akan terulang kembali," kata Jake terdahulu disela pertarungannya.
Jake menoleh. "Maksudnya? Masa lalu yang mana?"
Mendengar itu, Heeseung mengisyaratkan Jake terdahulu untuk diam. Baik Jake maupun Jungwon tidak boleh mendengar, mereka akan menghalanginya. Dia tak mungkin menentang takdir, ini jalannya, jalan terbaik untuknya.
Dua monster di depan semakin brutal menyerang mereka. Jungwon sendiri menyamakan serangannya seperti si monster, sama brutalnya hingga petir menyambar dimana-mana. Manusia biasa yang tersambar pasti mati saat itu juga, kecuali mereka yang spesial.
Selagi orang itu tak sadar, Heeseung harus melakukannya sekarang.
"Tuhan, kuharap setelah ini semua akan baik-baik saja."
Bzt!
Petir melesat ke depan melukai mata si monster ular. Heeseung turut maju mengandalkan kekuatan teleportasinya untuk naik ke atas sana. Pedangnya dia genggam penuh semangat sebelum diayunkan ke wajah si monster. Goresan panjang disana menyebabkan si monster kesakitan, bergerak ke kanan dan ke kiri menepis apa saja untuk melampiaskan rasa sakitnya.
Jungwon terbelalak, hampir saja dirinya terkena serangan itu. Dasar Heeseung, bila ingin membantu seharusnya perhatikan orang sekitar. Ah, rupanya Jungwon lupa bila Heeseung ingin berkorban.
Kekuatan listriknya dia keluarkan untuk membantu Heeseung mencapai kepala si monster. Secara tidak sadar, Jungwon telah membantu Heeseung memenuhi takdirnya.
Sembari memperhatikan kedua temannya bergerak, Jake memikirkan perkataan Jake terdahulu. Masa lalu akan terulang kembali? Apa maksudnya?
Masa lalu ya... Jake langsung berpikir keras. Apa saja yang terjadi di masa lalu? Jake terdahulu tidak mungkin asal bicara, pasti masa lalu yang dimaksud adalah kejadian penting atau bersejarah. Kejadian yang paling dia ingat adalah Sunghoon terdahulu dikendalikan sehingga perilakunya kejam, Jake terdahulu tiada karena terkena es, seseorang masih hidup dan membuat duplikat, dan Heeseung terdahulu melawan musuh lalu menghilang setelah ledakan.
Tunggu. Sunghoon temannya sempat dikendalikan walau sebentar. Jake terdahulu sudah datang. Tinggal dua lagi dari kejadian yang paling dia ingat, yaitu seseorang yang membuat duplikat dan pengorbanan Heeseung.
Jangan bilang...
"Masa lalu akan terulang. Maksud Anda... Kak Heeseung?" Tanya Jake pada Jake terdahulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
IERE 2 | ENHYPEN ✓
FantasyIni bukan tentang mereka yang mencari wilayah IERE, tapi tentang mereka yang berusaha melindungi IERE, dan mempertahankan keturunan asli dari wilayah tersebut.