CRUCIAL (5)

2.9K 289 53
                                    

Geonu POV

Semua ini karena kesalahanku.

Aku menyukai Heeseung hyeong... kami sudah mengenal sejak SMA,,, dan aku mulai menyukainya saat itu. aku selalu berusaha menarik perhatiannya,,, tapi dia hanya menganggapku sebagai adiknya saja.

Tapi,, aku merasa Heeseung hyeong sangat peduli dan perhatian padaku. Aku mulai berpikir ... mungkin perasaannya akan berubah padaku seiring berjalannya waktu...

Tapi tiba-tiba Heeseung hyeong mengatakan ada seseorang yang disukainya,,, itu Sunoo. Aku sangat membencinya saat itu, aku berusaha sebaik mungkin berada di sisinya, bahkan ketika ia dijodohkan dengan anak rekan bisnis keluarganya, Jake, teman kami juga.

Aku ada di sampingnya ketika ia membutuhkan seseorang untuk mendengarnya. Maksudku apa itu tidak cukup membuktikan perasaanku?

Saat aku tahu perjodohan itu, ah sial bagaimana aku bisa bersaing dengan seorang pewaris tunggal keluarga terpandang itu? Aku tahu keluarga Heeseung hyeong juga sangat mementingkan status sosial. Jadi kemungkinan aku berhasil hampir tidak ada.

Aku benci mengkuinya, tapi Jake sangat sempurna sebagai pendamping Heeseung hyeong. Dia tampan, berpendidikan tinggi, pintar, kaya, seorang yang sukses di usia muda. Semua kriteria yang diperlukan untuk menjadi pendamping Heeseung hyeong.

Aku menerima itu. Hampir. Maksudku, jika pun aku gagal karena orang seperti Jake, itu wajar. Tapi Sunoo? Dia hanya seorang florist sederhana sepertiku, orang biasa. Tanpa status sosial yang terpandang, pendidikan terakhirnya bukan tandingan Jake yang lulusan Universitas Luar Negeri.

Aku benci fakta bahwa aku harus kalah dari seseorang seperti Sunoo yang tidak pernah mencoba menarik perhatian Heeseung hyeong, jika aku tidak salah justru Sunoo tidak menyukainya. Tapi Heeseung hyeong terus menceritakannya seolah Sunoo adalah satu-satunya orang yang harus dengannya ia menikah.

Bahkan setiap hari yang ku tahu bagaimana dia mencoba mendekati Sunoo. Heeseung hyeong berusaha dengan gigih. Aku tahu itu, aku mengenalnya dengan baik. Belum pernah aku melihatnya seperti itu.

Padahal Sunoo tidak pernah meresponnya... Sunoo sama sekali tidak mencintainya... aku yakin itu...

Suatu hari aku mendengar jika mereka akhirnya berpacaran setelah satu tahun Heeseung hyeong mengejarnya. Aku semakin kesal karena itu. dia tidak mencintai Heeseung hyeong,, tapi kenapa dia menerimanya...? dia sangat munafik.

Suatu malam, aku melihat Sunoo baru saja pulang diantar Heeseung hyeong,, saat itu usia pacaran mereka baru 2 bulan. Entah kenapa aku sangat marah melihatnya.

Segera setelah Heeseung hyeong pulang, aku pergi ke sebuah klub malam. Aku bertemu dengan Kei yang merupakan temanku... aku menceritakan semuanya pada Kei... dia pria yang baik, dia mennyuruhku untuk melupakan Heeseung hyeong, saran yang sangat bagus, tapi bukan itu yang kupikirkan sekarang.

Aku tahu aku salah, rasa kesal dengan keadaan yang tidak beruntung ini menumpuk. Sudah ku katakan jika itu dengan Jake aku akan bisa melepaskannya. Aku sadar bukan saingan pria itu. Tapi Sunoo? Aku tidak bisa. Aku tidak bisa menerima bagaimana lelaki itu bisa sangat digilai Heeseung hyeong, membuat pria yang kusukai itu bertekuk lutut seperti seorang idiot yang setiap hari melakukan segala cara untuk mendekatinya.

Keputusan gilaku. Menumpahkan semua kekesalan ini pada Sunoo. Beruntung jika itu bisa membuatnya ditinggalkan Heesung heyong. Aku akan sangat bahagia.

Kembali ke club, Tiba-tiba malam itu seluruh klub di kagetkan dengan seorang pria yang terlihat sangat kacau.pengunjung tidak ada yang mengenalnya, dia sendirian.  Dia mabuk dan berulang kali meminta tambahan minum pada waitress.. dia pasti sedang depresi berat.

Shut Up this is SungsunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang