🌸 e m p a t e m p a t 🌸

18K 1.3K 323
                                    

Jangan jadi Silent Readers yah. Aku berharap kalian juga ngasih aku vote dan komen. Supaya aku tambah semangat buat ngetiknya.

Aku percaya kalo kalian semua orang baik. Dan Makasih jika kalian sudah mau memberikan vote dan komen💛

Bantu aku buat Promosiin cerita ini juga yah gengs. Maupun itu ditiktok, Instagram, atau sosmed lainnya. Kalian juga bisa promosiin buat temen-temen Kalian juga yah💛

Jangan lupa juga komen setiap part yang kamu suka yah.

Happy Reading

___________________________

"Pak Nando?"ucap Rey saat melihat Pak Nando serta seorang perempuan yang duduk disampingnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




"Pak Nando?"ucap Rey saat melihat Pak Nando serta seorang perempuan yang duduk disampingnya.

Saat mendengar suara Rey, Pak Nando dan juga istrinya langsung berdiri. Terlihat Rey berjalan kearah mereka dengan wajah bertanya-tanya.

"Silahkan duduk!"

Mereka bertiga disana duduk dengan Pak Nando yang menatap Rey dengan wajah yang tak bisa diartikan.

"Maaf, Papa saya lagi tidak ada dirumah. Papa saya lagi ada dikantor."

Pak Nando mengangguk."Saya kesini ingin berbicara dengan kamu Rey."

"Saya?"

Mereka berdua mengangguk."Ah pertama kenalkan ini istri saya, Mamanya Binaca." Rey hanya mengangguk menanggapinya.

"Jadi, niat kami kesini ingin meminta tolong sama kamu, saya minta tolong untuk temui anak saya Rey."

Rey menghela nafasnya, mengapa lagi dengan Pak Nando ini. Bukankah semuanya sudah berakhir saat kejadian direstoran waktu itu.

"Maaf Pak, saya tidak bisa! Pak Nando sendiri tau, saya memiliki seseorang yang itu sangat mustahil bagi saya meninggalkan dia."

Alice menggeleng."Kami tidak meminta kamu menjadi kekasih Bianca, kami hanya ingin kamu menemui Bianca membantu dia agar sembuh dari penyakitnya."

Pak Nando mengangguk."Kamu taukan Rey, kalo Bianca memiliki penyakit OLD? Waktu itu saya sempat bilang sama kamu."

Rey mengangguk ingat saat Pak Nando mengucapkan itu."Kenapa harus saya? Bahkan saya tidak mengerti tentang penyakit itu."

"OLD itu kondisi dimana dia terobsesi mencintai seseorang Rey, Bianca itu dulunya anak bungsu yang berakhir anak tunggal"tutur Alice terdengar lirih. Hal itu membuat Rey bingung.

"Anak sulung kami meninggal saat Bianca berumur 4 tahun, dan anak kedua kami meninggal saat Bianca berumur 10 tahun, dan terakhir anak ketiga kami juga meninggal saat Bianca berumur 14 tahun. Hal itu membuat Bianca takut kehilangan kamu dan terjadilah obsesi itu."

PACARKU KETUA BEM ( REVISI )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang