Part 16 Sakit

570 42 0
                                    

Setelah memastikan semuanya aman mereka melanjutkan lagi misi pencarian bendera. Pencarian bendera mereka belum selesai, namun lagi-lagi ada saja hambatan mereka. Kali ini Loly yang kakinya cidera akibat tergelincir. Indro yang merasa sangat khawatir langsung memeriksa kaki Loly guna melihat seberapa parah cidera ayang Loly alami. Ria hanya bisa menjadi penonton yang menyaksikan bagaimana Indro sangat peduli terhadap semua perempuan terkecuali dirinya. Akhirnya Baim memutuskan agar Indro mengantar Loly kembali ke lokasi perkemahan. Karena mereka masih ingin melanjutkan misi pencarian bendera yang belum terselesaikan. setelah mendapatkan persetujuan dari semua anggota mereka pun berpisah.

" kalau menurut peta ini sih kita udah dekat sama pos terakhir dan selesai deh" Cumi mencoba memahami peta yang ia bawa sedari tadi.

" elo beneran bisa baca peta gak sih? kalau kita sampe tersesat, elo gua tuntut!"

" lah elo nya juga sesat bareng gue gimama mau nuntut" kekeh Cumi mendengar ocehan Baim.

" ntar pas gua udah baliklah!" Baim tak mau kalah.

" ya kalau elo nya keburu mati gimana?" Baim menggeplak lengan kekar Cumi.
" sakit anj!" ingin Cumi berkata kasar namun ada 2 wanita yang berada didekatnya, sebenarnya karena ada Ria. Cumi yang memang sudah menyukai Ria dari awal ia melihat Ria.

*flashback on

" buruan masuk lo! jangan renang mulu!" teriakan dari temannya mengusik ketenangan dirinya saat berenang.

Cumi memutuskan untuk masuk kekelas. Ia sedang berada di ruang ganti, tapi ia mendengar seperti ada suara wanita yang bernyanyi.Ia mengintip dari sela-sela ruang ganti, tanpa sadar ia tersenyum dalam keheningan melihat tingkah konyol seorang wanita yang ia sendiri belum pernah melihatnya. Netranya tak pernah merasa jenuh kala memandangi wajah wanita yang kini menjadi spot favoritnya.

*flashback off

Ria dan Lili hanya bisa mengulum senyum, Ria tak menyangka Baim yang bergelar ' Si ketos Horor' ternyata punya selera humor yang receh juga. Kali ini bisaa melihat sisi lain dari Baim yang selalu pasang wajah datar bila berada disekolah. Mereka memutuskan berhenti sejenak di air terjun yang memang berada dekat area camping. Berhubung masih banyak waktu yang tersisa.

Ria hanya duduk dibongkahan batu yang besar sambil merendam kakinya, bukannya tak mau mandi, ia tak bisa berenang jadi wajar saja bila ia hanya berada dipinggir sungai yang alirannya lumayan deras. Baim dan Cumi, mereka sudah bagaikan mermaid yang berenang kesana kemari. Lili sendiri kini tengah sibuk bel selfie ria. Ria terus memandang arus air yang membelai lembut kedua kakinya. Ada ketenangan yang ia rasakan, setidaknya ia tidak menyaksikan kemesraan antara Indro dengan perempuan yang bernama Loly itu. Belakangan ini juga Ria mendengar bahwa mereka sudah resmi berpacaran.

~ masih adakah ruang untukku, aku juga ingin menjadi yang istimewa untukmu~

" Ri!" Ria menoleh mendapati Cumi yang sudah berkumpul dengan Lili dan Baim tentunya. " ayo balik!". Ria memberi kode bahwa ia mendengar panggilan Cumi. Ria bergegas melangkah menuju pingir sungai namun sialnya ia malah tergelincir dan terjatuh ke dalam sungai.

'byur'

makasih yang udah support aku :)

Kisah Ku  [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang