HAIKYUU X READERS || HIGH SCHOOL ELITE!

[19] Osamu dan teorinya

Maaf guys aku lagi diluar hehehe.

Here we go!

Don't forget to vote and coment 🤍🙆🏻

>><<

"

Bangsat. Bikin kerjaan aja! Kalo bukan karena si pirang meresahkan itu, gue gak bakalan salah tarik orang!" (Name) menggerutu ketika tiba di depan kelasnya dengan napas tersengal-sengal. Ia berusaha mengatur napasnya.

Sehabis menendang pintu ruang musik dengan emosi, (name) langsung berlari secepat kilat agar lelaki itu tidak menangkapnya. Masa bodo kalau sewaktu-waktu dirinya bertemu dengan orang itu lagi. Saat ini (name) hanya ingin melampiaskan kekesalannya.

"Tapi kalo di inget-inget tuh cowok kayak gak asing ya mukanya." gumam (name) sembari menerawang. Detik selanjutnya, mata nya membulat sempurna, "Oh iya! Itu kan cowok yang waktu itu gue timpuk pake kaleng!"

(Name) menepuk jidatnya, "Mampus deh gue kalo ketemu lagi. Untungnya dia gak ngenalin gue sih. Ah udahlah masa bodo."

"(Name)?"

(Name) menoleh dan mendapati Mai tengah menatapnya dengan mata melotot.

"Lo habis dari mana?! Kok keringetan? Terus tadi kenapa narik kak Semi?!" tanya Mai beruntun.

(Name) menaikkan sebelah alisnya bingung, "Semi?"

"Iya orang yang lo tarik tadi!" Mai menjawab.

"Ih gila. Gue aja gak nyadar kalo gue narik tuh cowok. Gue kira gue narik lo!" kata (name) sebal.

"Lagian kenapa lo lari sih?" tanya Mai heran.

"Gue menghindar dari si pirang meresahkan itu!" jawab (name) jengkel.

"Atsumu?" tanya Mia.

"Bukan. Satu lagi."

Mai mengerutkan keningnya,  "Terushima maksud lo?" tanya Mai. Soalnya tadi ia sempat berpas-pasan dengan laki-laki itu.

"Iya kali." sahut (name) tak niat. Dirinya hendak melangkah memasuki kelas tiba-tiba terdengar suara berisik.

"Ninu ninu ~~ ninu ninu'~ minggir!"

"Jeng, jeng, jeng! Jeng ... Jeng, piwu piwu piuwu .."

(Name) memicingkan matanya. Menatap pada dua sosok yang salah satunya tengah tengkurap di skateboard dan satunya lagi menariknya menggunakan tali. Ia melongo melihat tingkah dua makhluk itu.

"Si geblek! Orang bego mana yang main skateboard di dalam ruangan?" hardik (name) pada Noya dan Tanaka.

"Duh, kita tuh lagi cosplay (name)." Tanaka menjawab dengan entengnya, "Gue jadi penarik, Noya jadi layangannya." lanjut Tanaka seraya menunjuk Noya yang tengkurap di skateboard lalu berpose seperti Ultraman yang sedang terbang.

"Udah gak waras." Mai mencibir.

"Skateboard siapa tuh?" tanya (name).

"Punya temen gue." ucap Noya. Ia bangun dari posisinya. Kali ini beralih jadi duduk di skateboard nya.

"Minjem?" tanya (name).

Tanaka menyengir, "Nyolong."

"Cah gendeng." (Name) berkata sinis.

Sementara Mai geleng-geleng kepala. Sudah hapal betul melihat tingkah keduanya yang tidak pernah waras. Ia berjalan memasuki kelas.

"Mkkb." ejek (name) sembari melangkah masuk. Tanpa sengaja menyenggol bahu seseorang yang juga mau masuk ke kelas. Gadis itu melirik dan mendapati Suna Rintarou dengan ponselnya tengah menatapnya dengan datar kemudian berjalan masuk.