344. aku pulang ya kak?

903 64 1
                                    

niscala sayang🥰

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

niscala sayang🥰

-

"Halo gue Jiskala. Lo adik temennya pak Hardin ya? Salam kenal ya,"

Setelah Jiskala menekan bel pada unit Hardin, Jiskala langsung menekan password kemudian masuk dan menemukan seorang cowok bertubuh tinggi yang sedang melihat ke arah jendela di ruang tengah.

Hardin memang memberikan password apart nya pada Jiskala agar gadis itu bisa istirahat jika ada kelas yang memiliki jeda lumayan lama untuk kelas berikutnya. Namun, sudah kebiasaan Jiskala sebelum masuk ke unit Hardin menekan bel terlebih dahulu.

Cowok itu masih terdiam menghadap pemandangan kota Bandung pada siang hari.

"Gue gak bawa snack kayak semalem. Niatnya gue mau ajak lo ke kedai kue bal-"

"Jiskala?"

Mata Jiskala terbelalak, ia tidak bisa melanjutkan kalimatnya setelah melihat cowok itu menoleh sambil tersenyum.

"Lo ngapain disini?" tanya Jiskala pelan. Ia berusaha mengontrol dirinya agar tidak bertindak gila ketika melihat Niscala.

"Jiskala? Kamu kesini mau jemput kakak?"

"LO NGAPAIN DISINI?!"

Niscala masih tersenyum tidak percaya melihat adiknya di depannya. Berbeda dengan Niscala, Jiskala justru menatap Niscala benci sambil berjalan mundur menjauhi cowok itu.

"Adek.. Kakak seneng banget kamu mau jemput kakak,"

"JANGAN DEKET-DEKET. GUE BENCI LO,"

Jiskala yang panik langsung mengacungkan pisau yang sebelumnya Hardin gunakan untuk memotong apel.

"JANGAN DEKET-DEKET,"

Niscala yang senang melihat adiknya datang seakan menjemputnya tidak memedulikan perkataan Jiskala. Ia justru mendekat membuat Jiskala makin kencang menggenggam benda tajam yang ada di tangannya.

"Jiskala kakak kangen banget sama kamu. Kakak pengen peluk kamu,"

"KAKAK GUE UDAH MATI. KAKAK GUE UDAH MATI,"

Niscala mendekat pada Jiskala, tidak ragu cowok itu menggenggam bagian tajam pisau itu.

"Jiskala. Kakak sayang banget sama kamu, kakak tiap hari pengen meluk Jiskala kayak dulu pas SMA kalo kakak cape atau kamu cape. Maafin kakak ya? Sumpah waktu itu-"

21 to 28 dosenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang