Hari Pertama Sekolah-06

3K 286 3
                                    

{Happy Reading}

Biasakan vote terlebih dahulu ya.

Bersiap diri dengan seragam yang diberikan Arga padanya,Afsya mengamati dirinya di pantulan cermin, ia memutarkan badannya untuk melihat seragam barunya.

Afsya mengangguk,ternyata begini rasanya memakai seragam, ada kebanggan tersendiri yang tidak bisa dijelaskan, terlebih sekolah yang dipilih Arga adalah sekolah terbaik yang ada di Jakarta Selatan.

Arga tidak memasukan Afsya ke Islamic School karena dirinya yakin Afsya cukup paham tentang agama selama gadis itu tinggal di pesantren, Arga berencana menyekuliahkan Afsya diluar Negri, sesuai dengan pendidikan gus Afnan.

Afsya memakai jilbabnya yang cukup panjang, dan diikuti kain putih yang menutupi wajahnya, seragamnya tidak terlalu ketat, cukup untuk semester dua.

"Bismillah"

Afsya mengambil tasnya yang berada di atas kasur, ia akan memakai sepatunya nanti diruang makan, dirinya terlihat bahagia hari ini.

Tak salah jika ia ingin sekolah, semoga saja semuanya baik.

"Assalamualaikum "

Arga dan Afiqoh menoleh ke arah Afsya, mereka tersenyum melihat Afsya telah siap dengan seragam nya.

"Wa'alaikumussalam, sini duduk"

Afsya mengangguk, ia duduk berhadapan dengan Arga, ia menyimpan tasnya di bawah dan mulai memakai sepatunya.

"Yang mau sekolah seneng banget kayaknya, lihat masih sibuk sama sepatu nya"sindir Arga

Afsya menghentikan mengikat tali simpul sepatunya, ia mendongak dan menatap Arga, ia menaikan alisnya sebelah bertanda ada apa.

Arga mendengus kesal melihat respons Afsya, ia tersenyum melihat sikap sedikit dingin yang berturun dari gus Afnan.

"Afsya"

Afsya kembali mendongak "Iya? "

"Makan dulu, nanti dilanjut pakai sepatunya"ucap Afiqoh

Afsya mengangguk, ia menyantap nasi goreng dengan porsi sedikit, ia tidak bisa sarapan banyak banyak, hal itu bisa membuatnya muntah ataupun sakit perut.

Afsya memakan nasi gorengnya tanpa melepas kain putih yang menutupi wajah nya, Arga mengerti dengan sikap Afsya, gadis itu belum terbiasa jika terus membuka cadarnya.

Afsya meminum airnya, ia sedikit menyingkap cadarnya untuk memudahkan dirinya minum, ia membereskan peralatan makannya dan menaruhnya di wastafel. Ia mencuci piring dan gelas yang tadi ia gunakan sarapan.

Afsya kembali ke meja makan, ia duduk dan mengamati Arga dan Afiqoh yang masih sibuk dengan makannya.

"Kenapa? "tanya Arga yang merasa diamati

Afsya menggeleng, ia kembali memakai sepatunya.

"Nanti ayah yang akan mengantar kamu sekolah"

Afsya mengangguk, ia akan menunggu Arga menyelesaikan makannya, lelaki itu sedikit lama sarapannya akibat dirinya sibuk dengan laptop yang di taruh di samping piringnya.

Afsya mengecek kembali tasnya, ia ingin memastikan buku dan alat tulis terbawa.

"Afsya pahamkan pelajaran kurikulum sekarang? "tanya Afiqoh yang telah saja menyelesaikan makannya.

Afsya mengangguk ragu, semalam Arga meminjamkannya laptop untuk melihat ajaran kurikulum tahun ini, Afsya belajar sampai jam tiga pagi, matanya sedikit menghitam akibat dirinya kurang tidur.

AFSYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang